"Ah, gak ngerti aku tentang bisnis online," kata Jarno (bukan nama sebenarnya), salah seorang teman saya.
Yah, memang berbisnis online terdengar nyaman. Cukup pakai koloran,sama baju kaosan, atau dasteran, duit bakal ngalir ke rekening. Tak perlu macet-macetan di jalan. Cukup di rumah saja, duit datang dengan sendirinya.
Ah, terdengar indah di telinga, namun tidak semudah itu menjalankannya.
Tapi, tentu saja, berbisnis online tidak sesukar berbisnis properti atau bisnis offline lainnya. Asal ada hape di tangan, Anda bisa berbisnis online secara langsung. Kalau properti atau bisnis offline, tentu saja butuh modal yang tak sedikit.
Herannya, banyak teman-teman saya yang beralasan konyol. "Gak bisa, karena ...."
Apa alasan-alasan konyol mereka?
Pertama - Gaptek.
"Saya sih gaptek, Pak. Mana ngerti tentang bisnis online."
Yaelah ^_^.
Kalau gaptek ya belajar, supaya gapteknya hilang.
Sebagai guru, tentu saja tidak ada yang namanya orang itu bisa pintar tanpa belajar.