Olahraga menjadi salah satu terapi bagi untuk semua kalangan. Salah satunya adalah Anak Berkebutuhan Khusus (ABK), Anak Berkebutuhan Khusus memiliki beberapa macam pengelompokkan diantaranya:
1. Anak Disabilitas Pendengaran (Tunarungu)
2. Anak Disabilitas Penglihatan (Tunanetra)
3. Anak Disabilitas Inteltual
4. Anak Disabilitas Fisik
5. Anak Disabilitas sosial
Dengan Berolahraga kegiatan anak menjadi bervariasi dan menggembangkan motorik kasar mereka, seperti berjalan, melompat, melempar, dan berlari. Selain mengembangkan motorik kasar mereka badan juga menjadi sehat, bugar dan menjadi wadah untuk mencari prestasi.
Bagi Orang awam mungkin belum banyak yang mengetahui jika ada organisasi yang mempunyai wadah yang mengembangkan prestasi anak berkebutuhan khusus yaitu SOIna DKI Jakarta dan sudah banyak yang menjadi juara.
Jadi, jangan batasi anak berkebutuhan khusus untuk beraktivitas dan meraih prestasi. Suatu kekurangan bukan berarti tidak dapat meraih prestasi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H