Lihat ke Halaman Asli

Menerapkan Karakter Peserta Didik Pada Era Digital

Diperbarui: 18 Oktober 2023   18:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar editan sendiri template Canva

ABSTRAK

Pendidikan karakter membantu memperkuat etika dan moral dalam diri anak-anak. Dalam era digital yang serba cepat dan mudah, penting bagi anak didik untuk dapat yg membedakan antara benar dan salah, serta menjaga integritas moral dalam segala tindakan mereka.Tantangan kita adalah bagaimana mengajari anak didik untuk menavigasi etika di era digital dan ada beberapa tantangan yang harus dihadapi dalam pendidikan karakter di era digital.

PENDAHULUAN

Pendidikan karakter adalah segala sesuatu yang dilakukan guru, yang mampu mempengaruhi karakter peserta didik. Guru membantu membentuk watak peserta didik. Pendidikan karakter menanamkan kebiasaan tentang hal mana yang baik sehingga peserta didik menjadi paham tenang mana yang benar

dan salah, mampu merasakan nilai yang baik dan biasa melakukannya. Pada periode anak sekolah dasar, metode yang dilakukan guru untuk mengembangkan karakter adalah pengarahan, pembiasaan, keteladanan,penguatan, hukuman. Nilai-nilai karakter yang bisa digali dalam pembelajaran seperti Religius, jujur, kerja keras, disiplin, rasa tanggung jawab, cinta tanah air,peduli terhadap lingkungan sekitar, jiwa sosial yang kuat.Teknologi membantu memudahkan segala aktifitas manusia, pencarian

informasi, penyampaian informasi. Teknologi secara umum adalah sebuah proses yang meningkatkan nilai tambah, teknologi merupakan produk yang digunakan dan dihasilkan untuk memudahkan dan meningkatkan kinerja,struktur atau sistam di mana proses dan produk itu dikembangkan dan digunakan.

Teknologi bermanfaat sangat besar dalam dunia pendidikan.Pencarian tentang literasi-literasi untuk penambahan ilmu pengetahuan dalam pembelajaran, bisa dimanfaatkan teknologi.Peserta didik bisa menulusuri google atau yahoo dan situs lainnya dalam mencari jurnal, makalah, dan buku elektronik.Meskipun demikian, bukan berarti pembelajaran tidak menggunakan buku paket yang tersedia, penggunaan literasi dari Google atau situs lainnya hanya bertujuan untuk menambah pengetahuan dan bahan dalam proses pembelajaran.

Pendidikan Karakter di Era Digital

Pada era digital saat ini, jarang sekali terlihat anak-anak bermain dengan permainan tradisional. Permainan tradisional memupuk rasa persaudaraan dan  keakraban, anak-anak jadi lebih kreatif dengan menggunakan permainan  tradisonal. Anak-anak zaman ini banyak berintegrasi dengan teknologi, seperti  gadget dan vidoe games. Kini, waktu yang dihabiskan anak-anak dengan media  setiap hari lebih banyak. Waktu yang dihabiskan untuk menonton televisi 3 jam  di hari sekolah dan 7.4 jam pada hari libur, waktu bermain internet rata-rata 2.1  jam.9 Adapun yang harus dilakukan orang tua terhadap anak dalam pengasuhan  digital atau digital parenting adalah sebagai berikut:

a. Meningkatkan dan memperbarui wawasan tentang internet dan gadget. Orang tua tidak bisa mengawasi anak-anak apabila orang tua gagap teknologi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline