Lihat ke Halaman Asli

Hairil Suriname

Institut Tinta Manuru

Berpikir Positif Itu Sehat, Begini Cara Instal Ulang Pikiran Kita (Seri I)

Diperbarui: 30 Maret 2021   01:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto ; Klikdokter.com

Hallo Kompasianer, pastikan istirahat anda dirumah dengan nyaman setelah melakukan banyak aktivitas hari ini. Pastikan juga dengan nyaman ketika membaca tulisan ini.

Kita semua sudah tentu tahu, apa itu mobil, computer, laptop atau hand phone. Lalu mengapa penulis menyebut itu semua yang tidak ada kaitannya dengan tema yang penulis ajukan diatas. Sabar dulu, sampai disini. Pembaca tidak bisa terbawa emosi untuk menilai sesuatu yang belum selesai di sampaikan.

Lanjut, mengapa harus mobil. Computer, lalptop dan hand phone? Disini penulis hanya memberikan beberapa perangkat diatas dapat membantu meringankan segenab aktivitas yang kita lakukan setiap hari. Kamu tidak harus membuang waktu untuk menunggu seseorang menjemputmu dari kota satu ke kota lain jika ingin bepergian. Disinilah peran mobil menjadi penting.

Kamu tidak harus mencari jasa pengetikan untuk mengetik tugas-tugas pekerjaan yang di berikan atasan di luar san ajika kamu memiliki computer dan laptop. Kamu tidak harus meminjam hand phone teman kamu untuk mengirim pesan atau menelpon teman kerja kamu jika kamu memiliki hand phone.

Dari keempat perangkat yang membantu meringankan pekerjaan kita ini, berjalan atau berfunsi sesuai denga napa yang sudah di programkan. Mobil dengan mesin yang berfungsi mengendalikan lampat atau cepat putara roda. Computer, laptop dan hand phone  dengan prosessor yang berfungsi untuk menjalankan program. Semua itu sudah terprogram dengan baik dan berfungsi sebagaimana tujuan pemrograman tersebut.

Intinya, semua itu terprogram oleh otak manusia. Dalam Bahasa IT, system pemrograman ini terkait dengan dua hal yakni Software dan Hardware. Demikian pun manusia. Sama seperti keempat perangkat diatas, menusia memiliki system program dalam diri yang banyak orang menyebutnya dengan sebutan yang sama yakni software dan hardware yang berkaitan dengan tubuh dan perangkat akal. Jika mobil, computer, laptop dan handphone di programkan oleh manusia, lalu manusia sendiri di program oleh siapa?

Disini penulis tidak menjelaskan tentang bagaimana kuasa Pencipta menciptakan manusia dengan menyediakan perangkan otomatisnya segingga berfungsi dengan normal. Sangat bijaknya pencipta memberikan manusia perangkat otak untuk berfikir sehingga bisa melakukan program ulang beberapa perangkat yang diciptakan manusia diatas.

Terlebih lagi, dengan otak, untuk berpikir. Manusia sendiri bisa melakukan program ulang pikirannya menjadi seperti pikiran baru yang berfungsi jauh lebih sehat dan sempurna. Lalu, mengapa manusia diberikan otak untuk berfikir dan harus melakukan program ulang jika pikiran manusia sudah kotor?

Hal itu, perlu kiranya dilakukan untuk mengembalikan energi baru yang positif setelah kita Lelah bekerja seharian. Cara melakukannya pun sangat mudah yang terpenting benar-benar melakukannya. Banyak dari pakar dalam berbagai artikel menyebutnya "Menginstal Ulang Alam Bawah Sadar". Kaharusan menginstal ulang pikiran kit aini sangat banyak dibicarakan oleh para spesialis dan pakar era sekarang.

Hemat penulis, instal ulang pikiran dan tubuh yang Lelah adalah bagian dari maintenance fisik dan pikiran. Sebeb tubuh kita membutuhkan pemeliharaan berkala, dan rutin jika perlu. Melakukan instal ulang ini diwaktu terbaik kita, istirahat adalah waktu terbaik melakukan instal ulang pikiran manusia. Sejauh ini, penulis belum mendapatkan waktu terbaik selain waktu istirahat dirumah.

Ada juga beberapa orang menginstal ulang pikiran mereka dengan melakukan yoga, terapi, ada juga yang melakukan hiopnotis, meditasi atau hal apapun yang menurut mereka dapat kembalikan pikiran mereka yang postif.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline