Banjir yang terjadi di sekitar wilayah UNIMED Universitas Negeri Medan, Jl. William Iskandar Ps. V, Kenangan Baru, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara membuat warga sekitar terutama mahasiswa Yang berkuliah di sana atau di sekitar sana kesulitan,karna warga harus menempuh jalan lain yang lebih jauh jaraknya untuk sampai ke tempat tujuannya atau bahkan ada yang menunggu hingga airnya surut itu memakan waktu yang sangat lama ada juga yang berusaha menerobos melewati banjir yang menghasilkan motornya mogok atau ada jugak yang sampai rusak dan merugikan warga bahkan banjirnya hingga masuk ke usaha dagangan warga
banjir menggenangi hampir sepanjang Jalan William Iskandar. Terlihat mulai dari simpang komplek MMTC air sudah menggenangi jalan, hingga sekitaran kampus Unimed
Banjir di wilayah UNIMED ini memang sangat tinggi sekitar 50-60 cm tingginya,air hujan yang menggenang di ruas jalan tersebut tidak dapat mengalir ke saluran air yang ada, karena ruas jalan di sekitar depan kampus Unimed posisinya lebih rendah dari saluran drinase,Para warga sekitar melakukan upaya pengutipan dan pengurangan sampah untuk mengatasi solusi banjir tersebut namun sampah bukanlah penyebab utamanya melainkan permaslahan drinase dan juga paret atau selokan yang tidak berfungsi serta kurangnya daerah resapan air.
Peristiwa banjir ini tentunya harus mendapat perhatian dan tindak lanjut dari pemerintah daerah terkait untuk dapat menyelesaikan permasalahan ini sehingga pengguna jalan merasa nyaman melintasi ruas jalan tersebut, dan banjir pun diprediksi tidak akan terjadi kembali
Bantuan yang bisa saya berikan hanyalah sebuah saran terhadap penduduk warga sekitar yaitu mengeluhkan atau melaporkan hal tersebut kepada orang yang bisa memperbaikinya yaitu pemko medan saya menyarankan agar di perbaikinya saluran air di kawasan tersebut dan memuat kolam retensi untuk menangani banjir yang ada saya juga mengusulkan agar membuat rainy garden guna untuk meresap air yang menyebabkan banjir
Saran saya dapat di terima masyarakat sekitar karna memang masyarakat sekitar sudah tidak berdaya untuk mengatasi banjir karna itu sudah diluar kemampuan meraka namun saran saya membuat rainy garden tidak langsung di terima masyarakat karna saran tersebut memang bagus untuk upaya mengurangi banjir namun lahanya untuk membuat rainy garden tidak ada
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H