Lihat ke Halaman Asli

Hadenn

TERVERIFIKASI

Mahasiswa

Mengalahkan Inter Milan, Sisi Seram Atletico dalam Wanda Metropolitano!

Diperbarui: 14 Maret 2024   14:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

UEFA Champions League | UEFA.com 

Lanjutan leg ke-2 liga Champions, Atletico Madrid diharuskan mengejar ketertinggalan margin satu gol atas tamu mereka hari ini, Inter Milan. 

Tak bisa dibantah akan menjadi pertandingan penuh tantangan, terlebih tim tamu sudah tidak fokus dengan liga, mereka cuma butuh 5 menang untuk mengunci gelar. Tak ada alasan untuk tidak mengeluarkan semua kekuatan di sini.

Di lain sisi, Atletico benar-benar tidak konsisten dalam rentetan pertandingan belakang, mereka bisa menang melawan Real Madrid, tetapi bisa ditaklukkan oleh Athletic Bilbao. 

Terlebih, akhir pekan tim ini akan bermain menghadapi Barcelona, mereka juga harus menang di sana demi memastikan asah masih berada dalam perburuan juara.

Dilihat dari kesebelasan diturunkan, kedua tim benar-benar menunjukkan keseriusan untuk menang, mereka bermain dengan kesebelasan terbaik. 

Bedanya, tidak ada Arnautovic dalam bangku cadangan Inter, pemain yang memberikan perbedaan dalam pertemuan terakhir. Selain itu, Jose Gimenez juga dipastikan tidak bermain setelah cedera kemarin pada leg pertama.

Bagaimana pertandingan berjalan

Bermain di depan publik Madrid, Atletico Madrid bermain keluar sejak awal pertandingan, mereka benar-benar menunjukkan intensi untuk menang, bahkan Sommer harus melakukan penyelamatan besar dalam lima menit pertama pertandingan berjalan.

Meski kesulitan, bukan berarti Inter Milan tanpa peluang. Mereka bermain cukup membahayakan dengan transisi serangan balik, terutama bola dari tengah, semua pemain bisa membuat umpan terobosan berbahaya dari sana.

Pertandingan benar-benar berjalan demikian, jauh berbeda dibandingkan leg pertama, di mana Atletico bermain lebih bertahan. Sekarang, mereka harus keluar, tidak ada pilihan lain selain menyerang. 

Mereka bisa bermain menyerang, meski tak bisa dibantah aliran bola dari tengah selalu kesulitan untuk tersampaikan. Griezmann benar-benar harus turun ke belakang.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline