Lihat ke Halaman Asli

Mohamad FikriHaekal

Mahasiswa D4 Teknik Infrastruktur Sipil dan Perancangan Arsitektur, Universitas Diponegoro

Simpel tapi Tidak Sepele, Pentingnya K3 Demi Peningkatan Kinerja Laboratorium Puskesmas!

Diperbarui: 3 September 2022   11:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Semarang ( 22/08/22) -- Laboratorium Kesehatan di Puskesmas merupakan salah satu bagian pelayanan utama yang menunjang kegiatan pelayanan kesehatan di setiap Puskesmas. Peranan Laboratorium di Puskesmas saat ini telah menjadi bagian yang cukup diperhitungkan. Pengelolaan laboratorium kesehatan puskesmas didasarkan pada Peraturan Menteri Kesehatan (PMK) Republik Indonesia Nomor 37 Tahun 2012.

Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) Laboratorium adalah satu hal mutlak yang perlu diimplementasikan di setiap laboratorium. K3 Laboratorium adalah semua upaya untuk menjamin keselamatan dan kesehatan pekerja laboratorium dari risiko-risiko yang ada di laboratorium.Berbagai macam risiko dapat timbul dari bahaya-bahaya yang bertebaran di laboratorium. Mulai dari risiko adanya rekasi yang tidak diinginkan hingga menyebabkan adanya paparan radiasi, kebakaran, hingga kebocoran bahan kimia ataupun biologi yang dapat terjadi di laboratorium. Risiko-risiko tersebut dapat timbul dari bahaya penggunaan substansi reaktif, substansi mudah terbakar, substansi beracun, bahaya radiasi, bahaya listrik, bahaya mekanis, bahaya kondisi operasi dan bahaya pelepasan air. Oleh sebab itu, penting bagi seluruh personel di Laboratorium untuk menerapkan prosedur K3 yang tepat agar risiko-risiko di atas dapat dihindari.
             
Mahasiswa KKN Tematik Universitas Diponegoro melakukan survei di sekitar area Puskesmas Candilama. Dari hasil survei tersebut, ditemukan masih banyak kurangnya K3 dalam area puskesmas salah satunya yaitu pada Laboratorium. Pihak Puskesmas pun juga menyadari akan hal itu. Sangat disayangkan, padahal Keselamatan dan Kesehatan Kerja atau K3 Laboratorium satu hal mutlak yang perlu diimplementasikan di setiap laboratorium guna menjamin menjamin keselamatan dan kesehatan pekerja dari risiko-risiko yang ada

Dokpri

Maka dari itu peran mahasiswa KKN Tematik Universitas Diponegoro ini sangat dibutuhkan melalui pembuatan Poster atau Visual Media K3 Laboratorium tersebut. Salah satu mahasiswa Sekolah Vokasi dengan Prodi Teknik Infrastruktur Sipil dan Perancangan Arsitektur, Mohammad Fikri Haekal yang merupakan Tim KKN Tematik Program Imunisasi KEJAR dan BIAN memberikan sebuah Poster atau Visual Media kepada pihak Puskesmas. Kegiatan dimulai dengan perizinan dengan pihak puskesmas untuk pembuatan poster. Selanjutnya setelah diperbolehkan, dari pihak mahasiswa langsung melakukan esksekusi desain dengan menggunakan aplikasi photoshop kemudian dicetak dalam bentuk poster berukuran A3. Setelah poster atau Visual Media tercetak, pihak mahasiswa langsung menyerahkan kepada pihak puskesmas. Terdapat salah satu respon baik dari pihak puskesmas yaitu beliau sangat berterimakasih dengan adanya pembuatan poster K3 untuk Laboratorium puskesmas candilama. Dengan adanya poster K3 di laboratorium, diharapkan kepada seluruh staff maupun pengunjung puskesmas bisa lebih memperhatikan Keselamatan dan Kesehatan Kerja dalam lingkungan Puskesmas Candilama.

Penulis : Mohammad Fikri Haekal (40030519650153) / Fakultas Sekolah Vokasi / Prodi Teknik Infrastruktur Sipil dan Perancangan Arsitektur / Universitas Diponegoro
   
 DPL : drh Siti Susanti., PhD dan Dr. dr. Sri Winarni., M.Kes

Lokasi : Puskesmas Candilama, Kecamatan Candisari, Kota Semarang

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline