Lihat ke Halaman Asli

Sejarah Perkembangan Tren Kacamata

Diperbarui: 24 Juni 2015   15:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

13648818972100378285

Mari kita belajar tentang perkembangan tren kacamata. Bila kita lihat sejarah munculnya kacamata dengan fungsi dan desain seperti yang ada sekarang dengan bingkai besar dan tebal ternyata punya perjalanan yang cukup panjang. Buku Spectacles & Sunglasses terbitan the Pepin Press mengulas bahwa ilmu tentang optik sudah dikenal orang Mesir, Yunani, dan Roma sejak pertengahan abad pertama. Filosof Roma yang bernama Seneca menemukan bahwa sebuah obyek terlihat bertambah besar dan jelas ketika dilihat melalui sebuah mangkuk berisi air. Astronom dan ahli fisika Yunani, Ptolemy, serta Abu Ali al-Hasan ibnu al-Haitham-yang dikenal dengan nama Alhazen-dari Irak membuat buku tentang optik. Teori dari Alhazen, tentang benda yang terlihat lebih besar melalui bola kaca ini, menginspirasi para ilmuwan dari Inggris dan Jerman sehingga muncullah batu pipih untuk membaca yang terbuat dari kristal. Cara menggunakannya, batu ini diletakkan di atas teks untuk mendapatkan huruf yang lebih besar. Setelah itu, manusia mencari bentuk agar batu kristal sebagai alat baca bisa lebih praktis digunakan. Perkembangan teknologi dari dekade ke dekade akhirnya memunculkan bentuk kacamata, mulai dari lensa yang diberi bingkai, tetapi tanpa tangkai, hingga kacamata bertangkai. Industri kacamata berkembang pesat tahun 1930-an di Amerika, Italia, Perancis, Jerman, dan Austria. Tahun 1932, Carl Zeiss Company membuat kacamata yang nyaman dipakai dan estetis. Pada era 1930-an pula, tepatnya tahun 1937, lahir merek yang populer hingga saat ini, yaitu Ray-Ban, di bawah perusahaan Bausch & Lomb.

13648894441803081445

Ray-Ban meluncurkan model 3025 Aviator-model yang sering dipakai Michael Jackson dan hingga saat ini menjadi model klasik. Makin banyak produsen, bentuk bingkai pun kian beragam.

1364890689199784601

Pada era 1950-an, muncul bentuk kupu-kupu dan mata kucing, dengan bentuk bingkai lurus di bagian atas dan melengkung di bawah, untuk perempuan. Untuk laki-laki, model bernama Nylor adalah yang paling populer. Model yang dibuat perusahaan Perancis bernama Nylor ini hanya berbingkai di bagian atas sehingga lensanya terlihat seperti menggantung. Memasuki 1970-an, barulah bingkai besar dan tebal menjadi tren, seperti yang tengah populer lagi saat ini.



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline