Lihat ke Halaman Asli

hadisaputrapanggabean

Dosen PAI di Prodi Pendidikan Islam, Fakultas Agama Islam & Humaniora, Universitas Pembangunan Panca Budi Medan

Peningkatan Mutu Pendidikan di Desa Perhiasan melalui Program Literasi dan Pengembangan Potensi Lokal

Diperbarui: 18 Januari 2025   00:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 Foto Bersama Steakholder Desa Perhiasan, Langkat (Sumber: Hadi Foto)

Dr. Hadi Saputra Panggabean, M.Pd, seorang akademisi dan praktisi pendidikan yang berdedikasi, telah melaksanakan kegiatan Pengabdian Masyarakat di Desa Perhiasan. Program ini bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan melalui pendekatan literasi dan pengembangan potensi lokal. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya untuk mendorong kemajuan pendidikan dan kesejahteraan masyarakat di desa tersebut.

Program Literasi sebagai Pilar Utama.

Salah satu fokus utama dari program ini adalah peningkatan literasi masyarakat, khususnya di kalangan anak-anak dan remaja. Dalam kegiatan ini, Dr. Hadi bersama timnya mengadakan pelatihan membaca dan menulis yang interaktif. Selain itu, didirikan pula pojok baca di beberapa titik strategis di desa, seperti balai desa dan sekolah-sekolah.

Kegiatan ini tidak hanya berfokus pada kemampuan membaca dan menulis, tetapi juga mendorong minat membaca dengan menyediakan buku-buku yang menarik dan relevan. Buku-buku yang disediakan mencakup berbagai genre, mulai dari cerita anak, buku pengetahuan umum, hingga buku-buku yang memperkenalkan potensi lokal desa.

Pengembangan Potensi Lokal sebagai Langkah Pemberdayaan.

Selain literasi, Dr. Hadi juga memperkenalkan program pengembangan potensi lokal. Desa Perhiasan memiliki kekayaan alam dan budaya yang dapat dioptimalkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Salah satu inisiatif yang dilakukan adalah pelatihan pengolahan hasil pertanian lokal menjadi produk bernilai jual tinggi, seperti makanan olahan dan kerajinan tangan.

Dalam pelatihan ini, masyarakat diajarkan keterampilan praktis, seperti teknik pengemasan, pemasaran digital, dan manajemen usaha kecil. Tidak hanya itu, program ini juga melibatkan generasi muda desa untuk menciptakan inovasi baru yang relevan dengan kebutuhan pasar saat ini.

Kolaborasi dengan Berbagai Pihak.

Kegiatan pengabdian ini melibatkan berbagai pihak, termasuk pemerintah desa, lembaga pendidikan, dan komunitas lokal. Dukungan dari pihak-pihak ini sangat penting untuk memastikan keberlanjutan program. Dr. Hadi juga bekerja sama dengan beberapa lembaga donor untuk menyediakan fasilitas yang dibutuhkan, seperti buku, alat tulis, dan peralatan pelatihan.

Dampak Positif bagi Masyarakat

Hasil dari program ini mulai dirasakan oleh masyarakat Desa Perhiasan. Anak-anak menunjukkan peningkatan minat baca, sementara masyarakat dewasa mulai aktif mengembangkan usaha berbasis potensi lokal. Lebih jauh, program ini juga membangkitkan semangat gotong royong dan rasa percaya diri masyarakat dalam mengembangkan desanya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline