Lihat ke Halaman Asli

Kriptografi Modern dan Keamanan Informasi

Diperbarui: 9 Agustus 2023   16:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Artificial Intelligence. Sumber ilustrasi: pixabay.com/Gerd Altmann

Kriptografi Modern dan Keamanan Informasi

        Kriptografi modern adalah cabang ilmu yang berkaitan dengan teknik-teknik pengamanan informasi melalui penggunaan algoritma matematika yang kuat. Tujuan utama dari kriptografi modern adalah untuk mengamankan komunikasi dan data dari ancaman-ancaman seperti penyadapan, perubahan data yang tidak sah, dan manipulasi lainnya.

Beberapa konsep penting dalam kriptografi modern meliputi:

  1. Enkripsi: Proses mengubah teks asli (plaintext) menjadi bentuk yang tidak terbaca (ciphertext) dengan menggunakan algoritma kunci tertentu. Hanya penerima yang memiliki kunci dekripsi yang benar dapat mengembalikan teks asli dari ciphertext.

  2. Dekripsi: Proses mengubah kembali ciphertext menjadi plaintext menggunakan kunci dekripsi yang sesuai.

  3. Kunci Kriptografi: Kunci adalah elemen penting dalam kriptografi modern. Ada dua jenis kunci utama: kunci simetris dan kunci asimetris. Kunci simetris adalah kunci yang sama digunakan untuk enkripsi dan dekripsi, sedangkan kunci asimetris melibatkan sepasang kunci, yaitu kunci publik untuk enkripsi dan kunci pribadi untuk dekripsi.

  4. Hashing: Proses mengubah data menjadi nilai hash tetap ukuran tertentu. Hash digunakan untuk mengidentifikasi data secara unik dan dapat digunakan untuk memastikan integritas data.

  5. Tanda Tangan Digital: Konsep yang digunakan untuk mengotentikasi dokumen atau pesan secara digital. Tanda tangan digital mengidentifikasi penandatangan dan memastikan bahwa konten tidak diubah sejak tanda tangan dibuat.

  6. Protokol Keamanan: Kriptografi modern digunakan dalam berbagai protokol keamanan, seperti SSL/TLS untuk mengamankan komunikasi web, SSH untuk mengamankan akses jarak jauh, dan banyak lagi.

       Keamanan informasi melibatkan praktik-praktik dan teknologi-teknologi yang dirancang untuk melindungi informasi dari akses, penggunaan, pengungkapan, modifikasi, atau penghancuran yang tidak sah. Ini melibatkan tidak hanya aspek teknis seperti kriptografi, tetapi juga kebijakan, pengelolaan risiko, pelatihan, dan kesadaran pengguna.

Beberapa prinsip keamanan informasi meliputi:

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline