Lihat ke Halaman Asli

Hadi Santoso

TERVERIFIKASI

Penulis. Jurnalis.

Ginting Gagal ke Final dan Pelajaran Penting untuk Olimpiade 2024

Diperbarui: 1 Agustus 2021   14:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tunggal putra Indonesia, Anthony Ginting mendapat pelajaran penting dari semifinal bulutangkis Olimpiade 2020/Foto: Reuters/Leonhard Foeger

Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting mendapatkan pelajaran penting dari pertandingan semifinal bulutangkis Olimpiade 2020 di Mushasino Forest Sports Plaza di Tokyo, Minggu (1/8).

Ginting gagal melaju ke final tunggal putra bulutangkis Olimpiade 2020 usai dikalahkan pemain China, Chen Long. Ginting kalah straight game 16-21, 11-21.

Hasil itu membuat peluang Indonesia meraih medali emas dari tunggal putra bulutangkis, kandas. Meski begitu, Ginting masih berpeluang meraih medali.

Besok, pebulutangkis kelahiran Cimahi berusia 24 tahun ini akan bertanding memperebutkan medali perunggu. Ginting akan menghadapi pemain Guatamela, Kevin Cordon.

Sementara Chen Long akan tampil di final menghadapi pebulutangkis Denmark, Viktor Axelsen.

Chen Long, sang peraih medali emas Olimpiade 2016, berpeluang menyamai seniornya, Lin Dan yang meraih medali emas Olimpiade beruntun (2008, 2016).

Pelajaran bermain rapi minim error dari Chen Long

Sebenarnya, apa yang menyebabkan Ginting yang unggul head to head atas Chen Long, kalah cukup telak di laga semifinal ini?

Ya, Ginting sebenarnya unggul head to head atas Chen Long. Dalam 12 kali pertemuan sebelumnya, dia menang 8 kali seperti tulisan saya sebelumnya, https://www.kompasiana.com/hadi.santoso/6105fb981525101971427982/ginting-kenangan-lawan-chen-long-dan-pesan-dari-lee-chong-wei.

Namun, di laga semifinal ini, Ginting mendapatkan pelajaran penting dari Chen Long. Apa itu?

Simak komentar Ginting ketika diwawancara seusai pertandingan itu.Dia menyebut Chen Long sudah mempelajari permainannya dan lebih siap menghadapi pertandingan semifinal itu.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline