Tim ibu kota Italia, Lazio bukanlah "pemain penting" di Liga Champions. Sepanjang keikutsertaan mereka di kompetisi sepak bola paling elit di Eropa tersebut, Lazio lebih sering jadi penggembira. Jangankan juara, tampil di babak final saja belum pernah.
Namun, Kamis (18/3) dini hari tadi, Lazio mengemban tugas super berat. Di kaki-kaki pemain Lazio, nama besar Italia di "panggung" Liga Champions dipertaruhkan.
Lazio menjadi satu-satunya wakil Italia yang setidaknya masih punya harapan untuk lolos ke babak perempat final.
Meski, Lazio sejatinya juga setengah sekarat. Bayangkan, mereka harus membalik kekalahan 1-4 saat menghadapi tuan rumah Bayern Munchen di laga leg II babak 16 besar dini hari tadi.
Lazio harus menang empat gol tanpa balas melawan Bayern, juara bertahan yang sedang ganas. Itu jelas misi mustahil dilakukan. Lha wong di Roma saja mereka kalah 1-4.
Yang terjadi, Lazio kembali kalah dari Bayern. Mereka kalah 2-1. Lazio pun tersingkir dengan kekalahan agregat 2-6.
Italia tak punya wakil di perempat final Liga Champions musim ini
Tersingkirnya Lazio membuat Italia dipastikan tidak punya wakil di babak perempat final Liga Champions musim ini.
Sehari sebelumnya, Atalanta yang di Liga Champions musim lalu tampil mengejutkan dengan mampu lolos ke perempat final, tersisih. Atalanta kalah 1-3 dari Real Madrid. Mereka tersingkir dengan agregat 1-4.
Dan, pekan lalu, Juventus lebih dulu tersingkir. Tim yang masih bermimpi bisa kembali juara Liga Champions sejak 1996 ini kalah bersaing dari tim Portugal, FC Porto.
Jauh sebelumnya, Inter Milan, calon juara Liga Serie A Italia musim ini, malah gagal lolos ke babak knock out. Mereka langsung tersingkir di fase grup usai menjadi juru kunci Grup B. Inter kalah bersaing dengan Real Madrid dan Borussia Monchengladbach.