Lihat ke Halaman Asli

Fenomena Aceh Lewat Google Earth

Diperbarui: 26 Juni 2015   15:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Google Earth

[caption id="" align="alignleft" width="376" caption="Foto: Agung Dwi Nurcahya/Sumber: JPNN.COM"][/caption] MEMBICARAKAN Aceh tidak pernah habisnya, sebelumnya saya sudah singgung masalah keturunan orang Aceh dan sekarang mari melihat fenomena yang terjadi pada beberapa hari yang lalu. Rabu (7/7) beberapa media lokal di Aceh dan juga nasional sempat memuat berita mengenai lafal Allah disepanjang pergunungan Burni Uning Tualang, Kabupaten Gayo Lues, Aceh seperti yang dilansir oleh acehkita.com. Perihal ini berawal dari Agung Dwi Nurcahya, seorang staf pada Geographic Information System (GIS) di Badan Pengelola Kawasan Ekosistem Leuser (BPKEL) pada 6 Juli 2010 lalu mengambil foto perbatasan antara Aceh dan Sumatera Utara dengan mengakses teknologi Google Earth. Menurut Agung, gambar yang menyerupai asma Allah ditemukan di koordinat 3°48′39.81″ Lintang Utara dan 97°46′17.01″ Bujur Timur. Agung juga menambahkan bahwa, gambar berlafal Allah itu terlihat di antara lembah-lembah yang dalam, gunung yang menjulang dan tertutup hutan lebat. Dilain kesempatan, berita yang diturunkan oleh JPNN menyebutkan bahwa Agung menemukan gambar tersebut saat dirinya memonitor kawasan hutan via satelit. "Sejak lima tahun terakhir ini, saya bekerja di Aceh dengan bidang tugas memonitor hutan via setelit dan lewat foto udara," kata dia. [caption id="" align="aligncenter" width="531" caption="Bentuk Kantor Gubernur Aceh/ Sumber: Aceh Forum Community"]

kantor gubernur

[/caption]

Kantor Gubernur Kejadian laiinnya di Aceh terkait teknologi Google Earth sekitar tahun 2009, juga sempat ditemukan posisi dan bentuk dari kantor Gubernur Aceh yang berada di bilangan Lampineung berbentuk gambar salip. Memang jika dilihat secara sekilas cukup menggambarkan hal tersebut. [caption id="" align="alignleft" width="226" caption="Citra Google Eart setelah digores garis kuning oleh Agung/Sumber: Acehkita.com"]

asma Allah

[/caption] Dua hal tersebut di atas memang fenomena yang kontras jika lagi-lagi dikaitkan dengan agama, selain bisa dibilang percaya atau tidak tergantung bagaimana pandangan kita dalam melihatnya. Bisa jadi bentuk suatu objek yang ditangkap melalu Google Earth berbentuk atau berupa mirip sebuah objek lain yang ada disekitar kita bahkan sekalipun itu lafal Asma Allah.

Bahkan, menurut seorang pembaca di Acehkita mengutarakan bahwa hal yang ditemukan oleh Agung tersebut bukan perkara aneh.

Pasalnya foto yang dikirim tersebut ke berbagai media lokal dan nasional terdiri dari dua bagian, satu bagian berisi foto polos dan satu lagi foto yang berisi goresan melalui alat komputer dengan menarik garis menyerupai lafal Allah.

Jika kita gunakan analisa sederhana, dari dua gambar atau foto tersebut baik gedung kantor gubernur dan pergunungan Burni jelas sangat kelihatan bedanya, untuk gedung kantor gubernur sendiri tanpa disajikan melalui garis dari komputer jelas kelihatan berbentuk salib dari tampak atas arsitekturnya. Inilah fenomena yang terjadi di Aceh dengan bantuan Google Earth, dilihat dari atas. Semoga bisa menambah wawasan kita semua, dan tidak dipungkiri bahwa Google Earth juga masih mungkin memberikan gambar-gambar fenomenal lainnya.[]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline