Tembalang, Kota Semarang - Selasa (21/7), Tim II KKN Undip 2020 melaksanakan programkegiatan berupa pemetaan hidrogeologi wilayah RT03/RW02 Kelurahan Tembalang, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang. Kegiatan ini dikoordinir oleh Habib Rahman mahasiswa Fakultas Teknik, Departemen Teknik Geologi.
Dalam kegiatan ini dilakukan pemetaan berupa pengukuran kedalaman permukaan air tanah dari sumur-sumur yang dijumpai baik sumur bor maupun sumur gali. Kegiatan ini didasari dari kebutuhan air yang terus meningkat seiring dengan terus terjadinya peningkatan penduduk terutama mahasiswa.
Untuk mengantisipasi terjadinya kekurangan air di masa yang akan datang, diperlukan untuk membangun menara sumur swadaya masyarakat yang nantinya akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
Menurut bapak Donny Ismoyo (Ketua RT03/RW02 Kelurahan Tembalang) mengatakan bahwa permasalahan yang pernah terjadi yaitu kekurangan air saat kemarau panjang, kejadian ini terjadi 5 tahun yang lalu.
Untuk mengantisipasi terulang kembali, ketua RT03 mengungkapkan ingin membangun sumur swadaya baru untuk memenuhi kebutuhan warga. Pembangunan tersebut dilakukan untuk mengantisipasi kekurangan air di masa yang akan datang mengingat terus bertambahnya populasi.
Beliau juga telah menetapkan kebijakan untuk tidak memberikan izin kepada masyarakat dan pihak luar untuk membuat sumur bor baru selain sumur swadaya. Hal ini adalah keputusan bersama untuk mengendalikan penggunaan air tanah di wilayah tersebut.
Pemetaan hidrogeologi yang dilakukan menghasilkan peta berupa Peta Muka Air Tanah, yang mana terdapat informasi persebaran air tanah serta arah aliran dari air tanah tersebut. Dari kedua hal terebut diketahui daerah yang dinilai potensial untuk dibangun menara sumur swadaya yang baru.
Selain itu, juga diperoleh informasi mengenai persebaran dari pH air tanah di wilayah RT03, sehingga diketahui kualitas air tanah berdasarkan nilai pH, dimana hal tersebut penting diperhatikan sebelum dikonsumsi.