Lihat ke Halaman Asli

Habibah

Mahasiswa Komunikasi dan Penyiaran Islam UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Surat Al-Fatihah atau Surah Al-Fatihah?

Diperbarui: 24 Januari 2024   12:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: bincangsyariah.com

Ketika kamu menyebut suatu surah dalam Al-Qur'an, bagaimana kamu menyebutkannya? Apakah surat Al-Fatihah, atau surah Al-Fatihah?

Mungkin memang terlihat sepele, tapi masih banyak orang yang keliru mengenai dua kata ini. Sedari dulu, kita memang memahami bahwa surat adalah tulisan di atas kertas yang ditulis seseorang untuk orang yang ditujunya. Lalu, apakah Al-Fatihah disebut sebagai surat juga?

Dalam bahasa Arab, penyebutan bagian dalam Al-Qur'an ditulis dengan kata "suroh" yang terdiri dari huruf sin, wau, ro, dan ta' marbuthoh. Jika diserap ke bahasa Indonesia, "ro" biasanya diubah menjadi "ra". Oleh karena itu, penyebutannya menjadi "surah".

Selain itu, aplikasi Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) VI juga mengartikan surah sebagai "bagian atau bab dalam Al-Qur'an" dengan contoh surah Al-Fatihah, surah Al-Baqarah, dan seterusnya. Dari sini, terlihat jelas bahwa pengucapan dan penulisan yang tepat untuk bagian dalam Al-Qur'an adalah surah, bukan surat.

Jadi, jangan keliru lagi dalam menuliskan bagian dalam Al-Qur'an ya, Sobat. Gunakan kata "surah Al-Fatihah", bukan "surat Al-Fatihah". Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline