Dari facebook aku mengenalmu. Dan aku ingin terus mengenalmu, lebih, lebih, dan lebih lagi. Jangan bertanya kenapa.., karena aku pun tak tahu kenapa.
Yang aku tahu, aku pria dan kamu wanita. Kau lawan jenisku. Aku tahu bahwa kita diciptakan dengan karakter yang berbeda. Aku ingin kau benar-benar memahami bahwa aku adalah lawan jenismu. Aku diciptakan untuk melengkapi seseorang sepertimu.
Kau mungkin bertanya. Tanya itu menari-nari dibenakmu. Lalu kenapa harus aku?
Jawabku simpel...AKU SUKA KAMU. yah..aku menyukaimu. Sejuta tanya mungkin akan terus menari dibenakmu memikirkan jawab atas yang kukatakan.
Aku mengerti, walau mungkin tak benar-benar mengerti. Yang menjadi pengertianku adalah, manusia memproduksi 80 ribu lebih pikiran setiap hari. Dan kamu menempati peringkat paling banyak diantara 80 ribu lebih yang kupikirkan setiap hari.
Andai kau tahu, andai kau membaca ini. Aku ingin katakan dan tak kan bosan tuk katakan, "Aku menyukaimu".
Kau dan aku...
Kau akan benar-benar mengerti kenapa aku menyukaimu tatkala kau berhasil mensinkronkan hati dan pikiranmu. Hingga pada saatnya nanti, dengan bangga kuucapkan kalimat sederhana ini," aku untukmu dan kau untukku".
Saat itu tiba, tak kan lagi ada kata-kata aku atau kau. Yang ada adalah kita. Yah...kita, hanya kita berdua. Dua dalam satu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H