Lihat ke Halaman Asli

Gus Noy

TERVERIFIKASI

Penganggur

"Ngidam Es Campur"

Diperbarui: 5 November 2018   20:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku ngidam es campur
Suhu tengah melebur bijih timah
Bijih emas bijih besi
Betapa gerah tersesat dalam smelter

O, es campur sirup merah jambu
Irisan alpokat apel cincau butiran kacang hijau
Mutiara terigu berlumur santan

O, es campur potongan roti tawar
Susu kental meliukkan lekuk mahkota

Begini rasanya tersesat dalam smelter
Sekujur tubuh mau meletus
Rambut kian terpuruk di jejak suntuk
Helai-helai gugur berserakan
Lidah meleleh pada bayang semangkuk es campur

Aku ngidam es campur
Aku ingin menggempur mundur kepungan tensi
Dari segala penjuru sepanjang tahun ini
Menjungkalkan tanduk-tanduk suhunya
Ke dalam semangkuk es campur

O, es campur menyandera selera mutakhir
Ngidamku sudah merasuk kesumat

*******
Kupang,  5 November 2018

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline