Lihat ke Halaman Asli

Gus Noy

TERVERIFIKASI

Penganggur

Dalam Gelap Kuperam Terang

Diperbarui: 10 November 2017   18:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi: Twitter @kulturtava

Kadang terlalu gelap
Gagap mata menangkap
Gagal mata menyingkap

Kau melirik pada mendung merubung kota
Dalam gelap kepala kau coba bedah cuaca
Cair atau cuma pelengkap suatu tatapan
Hujan berkuasa utuh di ubun-ubun

Gelapkah mendung hingga coba kau bedah
Aku melihat isi kepala enggan menganga

Kau menoleh dengan melotot
Sepertinya hendak membetot menyedot
Separuh isi dari lubang-lubang kepalaku
Sebab ada jelaga kusimpan diam-diam
Ada telaga jernih sering kupamer
Bianglala bolehlah singgah mencuci selendangnya

Aku telah lama melihat mata
Berjubel-jubel di kuakan matamu
Bercurah-curah membanjir beranda
Menyumpal-nyumpal ke sudut mataku

Tetaplah gelap kulontar-lontarkan ke langit kota
Agar terang takjua redup padam dalam gelap

*******
Kota Lima, Kupang, 2017

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline