Kapal perang panjang 28 M seperti Pak Jokowi "on board" ini murni produksi dalam negeri , dari olah akal pikir dan tangan terampil putra-putri bangsa.Tidak hanya pesawat , mobil dan kereta Api. Kapal perang pun juga sudah bisa diproduksi di dalam negeri, lebih - lebih ini secara murni, makanya patut juga untuk di labeli " Kapal Esemka" karena memang tenaga utama pembuatan kapal ini adalah mayoritas anak- anak Esemka.
Hampir seluruh permintaan dalam negeri dari TNI , Bea Cukai dan Polri untuk kapal patroli ukuran kecil dan menengah sudah bisa di supply dan di produksi sendiri oleh bangsa Indonesia sendiri.
Memang , dengan negara gugusan kepulauan , kapal patroli atau kapal perang ukuran kecil dan menengah sebagai " patrol boat" cocok dalam hal kelincahan dan kecepatan operasi keamanan atau sekedar patroli rutin.
Dalam waktu realtif tidak lama , kapal -kapal perang ukuran kelas Korvet , Destroyer , Ranjau dan Freegat sudah harus bisa di produksi sendiri oleh industri produksi dalam negeri.
Tapi ini jelas butuh dukungan Pak Jokowi yang memang ahlinya ahli , dalam hal memberi perhatian khusus ke kemajuan bangsa sendiri. Apalagi ini murni karya anak bangsa !
Industri maritim Indonesia itu harus terus lari kencang , yang nantinya sebagai negara pembuat dan penjual juga produk maritim. Sama terkenal nya dulu nenek moyang bangsa Indonesia yang disegani oleh bangsa lain didunia.
Foto : KAL LEMUKUTAN ( 28 M)
Made in Indonesia.
Note : Made in Indonesia ,artinya bukan "di buat di Indonesia", tapi "dibuat oleh bangsa Indonesia " !!!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H