Lihat ke Halaman Asli

Gunawan Adrian

Mahasiswa UIN Jakarta

Apakah CSO telah Berperan terkait Pengendalian Perubahan Iklim ?

Diperbarui: 18 Juni 2024   22:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber : Liputan 6

Perubahan iklim merupakan isu global yang memerlukan perhatian serius dari berbagai pihak, termasuk negara-negara dengan keanekaragaman hayati yang kaya seperti Indonesia· Di tengah tantangan besar yang dihadapi, peran Organisasi Masyarakat Sipil (CSO) di Indonesia menjadi sangat vital· Berikut adalah beberapa contoh CSO yang telah berperan dalam mengendalikan perubahan iklim:

1. Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) :

   - WALHI berdiri sejak 1980 dan merupakan salah satu CSO terbesar dan tertua di Indonesia yang fokus pada isu-isu lingkungan·

   - Mereka aktif dalam kampanye anti-deforestasi, pelestarian hutan, dan advokasi terhadap kebijakan pemerintah yang tidak ramah lingkungan·

   - Contoh nyatanya adalah kampanye penolakan terhadap izin pembukaan lahan oleh perusahaan besar yang dapat merusak ekosistem hutan·

   - WALHI juga mendorong penerapan energi terbarukan dan pengurangan emisi karbon melalui berbagai program di tingkat lokal dan nasional·

2. Yayasan Kehati :

   - Didirikan pada tahun 1994, Yayasan Kehati fokus pada pelestarian keanekaragaman hayati Indonesia·

   - Mereka menjalankan program restorasi ekosistem dan konservasi keanekaragaman hayati, termasuk proyek rehabilitasi hutan mangrove di pesisir Indonesia·

   - Yayasan Kehati juga bekerja sama dengan komunitas lokal untuk meningkatkan ketahanan terhadap perubahan iklim melalui praktik pertanian berkelanjutan dan pelestarian sumber daya alam·

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline