KOMPASIANA_G. aribowo ,Kemuliaan masyarakat Desa merupakan kombinasi antara komponen hidup, penghidupan dan kehidupan yang diolah secara harmoni dengan mengedepankan kearifan lokal.
Adalah pembangunan berkelanjutan. Ungkapan sederhana, lazim dilafalkan dan menjadi prolog di setiap babak kegiatan pembangunan serta pemberdayaan masyarakat Desa.
Perlu kiranya menjadi catatan bersama, bahwa laju pembangunan tidak hanya ditentukan oleh besarnya serapan anggaran sebagai takaran sebuah hasil, namun kemanfaatan jangka panjang sebagai dampak dari kegiatan menjadi wajib diberikan porsi yang sama guna memperoleh kajian dan analisa program.
Kajian yang dimaksud dinamai kondisi dan iklim(climate), karena keduanya selalu menyertai rangkaian strategi sebuah program.
Agar memperoleh kondisi yang tangguh, peran masyarakat menjadi hal tidak terpisahkan .Adalah lahirnya daya tanggap,daya tangkap berupa kesadaran untuk memanfaatkan,menjaga,tanpa harus menunggu perintah di tiap -tiap kanal pembangunan.
Oleh karenanya, akuntabilitas sosial menjadi diantara pilihan bagi pembuat kebijakan agar keterpaduan, kesinambungan gerak antara masyarakat, Pemerintah berjalan terukur ,terencana dan berdaya guna. Dengan demikian maka kekuatan sosial,sdm,sda dan aset serta finansial kokoh mendaratkan kemuliaan dimuka bumi ini(gunawan aribowo)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H