Penulis: Aliyah Arindhita Al Arief
Kelas: XI 2A
(30/03) Di tengah suasana hangat bulan Ramadhan, SMA Islam Sabilillah Malang Boarding School Sistem Pesantren (Smais) menyelenggarakan acara "Literamadan" berkonsep ngabuburit sambil menulis atau ngabubuwrite yang diikuti oleh seluruh anggota Gubuk Literasi dan para demisioner. Konsep ini lahir dari keinginan untuk memanfaatkan waktu selama bulan puasa dengan menulis. Dalam waktu singkat, satu jam, para siswa dipacu untuk menuangkan ide-ide mereka dalam sebuah tulisan, meskipun bagi beberapa pemula ini merupakan pengalaman pertama mereka menulis secara resmi, bahkan di platform seperti Kompasiana.
Mengapa Kompasiana dipilih sebagai platform untuk publikasi karya mereka? Kepala sekolah, Idi Rathomy Baisa menjelaskan "karena kompasiana adalah portal nasional, blog umum dan terbuka, semua bisa jenis tulisan apapun bisa di upload disana, seperti puisi, cerpen, review buku, dll, seperti itu" dengan harapan beliau adalah "agar semua siswa dapat mengeksplorasi bakat menulis mereka dan menyimpan karya-karya mereka di sana" Tak hanya itu, ada pula harapan besar di antara siswa untuk mewujudkan cita-cita mereka. Mulai dari harapan satu siswa satu buku, publikasi artikel, hingga menjadi juara dalam berbagai kompetisi menulis.
Idi rathomy juga mengungkapkan keinginan nya untuk menulis buku dalam dekat-dekat ini salah satunya adalah buku yang akan membahas model pembelajaran di Sabilillah, sementara yang lainnya akan membahas pengembangan berbagai potensi di kalangan siswa.
Dengan semangat "Literamadan" para siswa Smais kini sudah beberapa karya yang ter-upload di blog kompasiana. Para siswa telah menunjukkan dedikasi mereka dalam mengasah keterampilan menulis dan berbagi ide-ide melalui acara ngabubuwrite ini. Melalui kegiatan ini, mereka tidak hanya memanfaatkan waktu puasa dengan produktif, tetapi juga menumbuhkan semangat literasi di kalangan siswa. SMAIS SUPER! dokumen pribadi
