Lihat ke Halaman Asli

Kompasianer METTASIK

TERVERIFIKASI

Menulis itu Asyik, Berbagi Kebahagiaan dengan Cara Unik

Terima Kasih Buat Semua Dana Kebaikan yang Kudapatkan

Diperbarui: 7 September 2022   07:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Terima Kasih Buat Semua Dana Kebaikan Yang Saya Dapatkan (gambar: gbika.org, diolah pribadi)

Dari kecil sampai besar secara sadar maupun tidak sadar, kita selalu mendapatkan dana dari orang-orang di sekitar kita.

Dana berupa materi (amisa dana), dalam bentuk tenaga (paricaya dana), dalam bentuk sikap baik yang kita terima (abhaya dana), dan dalam bentuk ilmu pengetahuan (dhamma dana).

Kali ini saya ingin membahas tentang dana yang saya dapatkan.

Tentu dari kecil, tanpa pemberian dana dari kedua orang tua kita dan lingkungan sekitarnya, tidak mungkin kita bisa tumbuh dan berkembang seperti sekarang.

Mendapatkan dana dari orang-orang terdekat seperti papa, mama, kakak, adik, suami, istri, dan anak itu sudah biasa.

Mendapatkan dana dari lingkungan sekitar dan orang yang kita kenal seperti guru-guru, tetangga kita itu juga sudah hal biasa.

Bagaimana kalau mendapat dana dari orang yang tidak kita kenal? Dan bahkan kadang kita tidak menyadarinya untuk jangka waktu yang lama.

Ada beberapa  kisah menarik tentang dana yang saya dapatkan dari orang-orang yang tidak saya kenal dan saya baru menyadarinya sesudahnya.

**

Hari itu saya diajak sama pak Jayanto buat ikut zoom tentang menulis. Jujur saya tidak terlalu kenal dengan pak Jayanto, tetapi berhubung di dalam pikiran saya suka banyak ide tentang menulis, disitulah saya tergerak buat mengikutinya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline