Puisi Waisak: Untukmu Guruku, Untukmu Buddha (gambar: everydaypower.com, diolah pribadi)
Guru, aku tidak pandai menghafalkan Sutta
Bahkan Syair Dhammapada yang kulantunkan pun jauh dari merdu
Meditasiku jauh dari Jhana
Pertanyaan mendalam tentang Dhamma tak mampu kujawab
Ketika para ahli agama duduk bersila mengulas ribuan kata mencari makna
Aku hanya duduk manis sambil sesekali meringis
Guru, Hanya satu pesan Mu yang kuingat,
Jangan berbuat jahat, perbanyaklah perbuatan bajik.
Dan Kucoba untuk selalu berpikir baik, berucap baik dan berbuat baik
Bukan untukMu Guru, bukan pula untuk mereka, bahkan bukan untuk diriku.
Tapi kulakukan untuk kebaikan itu sendiri
Karena dalam setiap kebaikan, jelas kurasa kehadiranMu
**
Selamat Memperingati Hari Trisuci Waisak 2022/2566 BE
Sabbe satta bhavantu sukhitatta! Semoga semua makhluk berbahagia
**
Jakarta, 16 Mei 2022
Penulis: Prajna Dewi untuk Grup Penulis Mettasik