Lihat ke Halaman Asli

Pentingnya Uji pH dalam Salep

Diperbarui: 10 Desember 2023   13:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Salep adalah formulasi topikal yang digunakan untuk merawat kulit, yang mengandung berbagai bahan aktif dan bahan pembantu. Faktor penting dalam pengembangan salep adalah memastikan pH yang benar. PH salep yang tepat penting karena dapat mempengaruhi stabilitas, efektivitas, dan kenyamanan penggunaan. Penting untuk diperhatikan bahwa pH yang tepat untuk salep bergantung pada formulasi dan bahan yang digunakan. Sebaiknya konsultasikan hasil tes dengan ahli farmasi atau produsen salep anda untuk memastikan pH sesuai dengan tujuan penggunaan salep. 

pH adalah ukuran tingkat keasaman atau kebasaan suatu larutan atau zat. Skala pH berkisar dari 0 hingga 14, dengan angka 7 menunjukkan netral. pH di bawah 7 menunjukkan asam, sementara pH di atas 7 menunjukkan basa. Pengujian pH pada salep dilakukan untuk memeriksa tingkat keasaman dan kebasaan komposisi salep untuk memastikan komposisi salep tidak mengiritasi atau mengeringkan kulit. Nilai pH salep yang baik adalah 4,5-6,5 atau sesuai dengan nilai pH kulit manusiamanusia (Sari et al., 2016). Dengan melakukan pengujian pH yang tepat, kamu dapat memastikan stabilitas, keamanan dan efektivitas salep yang kamu gunakan. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline