Lihat ke Halaman Asli

Griffan Qisthan Rafidayn

Universitas Airlangga

Melatih Kemampuan Berbahasa Inggris Melalui Ekstrakurikuler English Club SMADA

Diperbarui: 2 Desember 2024   10:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kegiatan Diklat English Club 2023 (Sumber : Foto Pribadi)

English Club merupakan ekstrakurikuler yang mewadahi siswa-siswi SMAN 2 Madiun di bidang Bahasa Inggris. English Club SMADA mempunyai 4 departemen, yaitu pidato (Speech), pembawa berita (News Reader), pendongeng (Story Telling), Debat (Debate). Ektrakurikuler ini memiliki agenda tahunan dalam rangka memperingati hari ulang tahun SMAN 2 Madiun yang berupa perlombaan dan pertunjukan. Perlombaan ini memiliki nama ET (English Tournament). English Tournament adalah perlombaan bagi SMP/Sederajat se-Karesidenan Madiun yang memiliki tujuan untuk meningkatkan kemampuan Berbahasa Inggris. Sedangkan pertunjukan tahunan yang selalu dilakukan ekstrakurikuler ini adalah Drama Musikal yang mengangkat tema film disney, seperti Frozen, Aladdin, dll.

English Club SMADA seringkali disebut sebagai ekskul paling laku di SMAN 2 Madiun. Bagaimana tidak, English Club setiap tahunnya memiliki jumlah anggota paling banyak diantara belasan ekskul lainnya. Ekskul ini sangat bermanfaat untuk anggota nya karena selalu mengadakan kegiatan-kegiatan yang dapat meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris, salah satunya yaitu kegiatan rutin. Kegiatan rutin ini dilakukan untuk mendalami setiap departemen yang dipilih oleh anggota, seperti kiat-kiat menjadi seorang pendongeng yang baik. Ekskul ini juga seringkali mengadakan kegiatan seperti diklat untuk anggota ekskul agar mempererat solidaritas antar anggota English Club SMADA ini.

Menurut Dr. Mampuono, S.Pd., M.Kom., Bahasa Inggris memiliki peran penting dalam era 4.0, karena Bahasa Inggris adalah bahasa internasional yang digunakan dalam komunikasi global di berbagai bidang, termasuk teknologi dan bisnis. Selain itu, memiliki kemampuan berbahasa Inggris juga memudahkan kita mengakses informasi internasional, memahami jurnal mancanegara, hingga mempermudah kita dalam melakukan pertukaran budaya dengan negara lain. Hal tersebut dapat dilakukan karena Bahasa Inggris adalah bahasa internasional sebagai sarana komunikasi.

Dilansir dari geotimes.id, bahan literasi berbahasa Inggris pada umumnya digunakan oleh para dosen sebagai modul utama dalam perkuliahan. Pernyataan tersebut menunjukkan bahwa memiliki kemampuan berbahasa Inggris juga dapat mempermudah kita dalam mengakses sumber pembelajaran , terutama bagi mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan di bangku perkuliahan. Dengan demikian, ekstrakurikuler English Club SMADA dapat memberikan anggotanya sebongkah manfaat, terutama di bidang pendidikan.

Sebagai mahasiswa di Universitas Airlangga, haruslah memiliki kemampuan dasar berbahasa Inggris. Tak hanya mahasiswa di Universitas Airlangga saja, namun seluruh mahasiswa wajib untuk memiliki kemampuan tersebut. Hal tersebut dapat diasah melalui mengikuti kegiatan-kegiatan kemahasiswaan seperti talkshow, webinar, atau bootcamp dengan pengantar Bahasa Inggris. Namun dalam melatih kemampuan tersebut, mahasiswa harus konsisten dalam belajar dan memiliki keinginan yang tinggi untuk meningkatkan kemampuan tersebut. Pula, mahasiswa dapat mengikuti bimbingan belajar Bahasa Inggris di dalam maupun luar kampus. Selain itu, kita dapat memanfaatkan kemajuan teknologi melalui media sosial Youtube untuk mengakses pembelajaran Bahasa Inggris. Dengan segala kemudahan yang kita miliki saat ini, tidak ada alasan lagi untuk kita tidak belajar Bahasa Inggris.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline