Duo Premier League, Arsenal dan Aston Villa mempunyai bekal yang berbeda ketika menyambut matchday 3 Champions League. Arsenal baru saja ditundukkan Bournemouth 0-2, sedangkan Aston Villa sukses menggilas Fulham 3-1 akhir pekan lalu (19/10/2024).
Dini hari nanti, Arsenal bakal menjamu wakil Ukraina Shakhtar Donetsk di Emirates Stadium. Sementara di Villa Park, Aston Villa hendak lanjutkan tren apiknya untuk meladeni Bologna. Kedua laga ini kick off pada Rabu (22/10/2024) pukul 02.00 dini hari WIB.
Mikel Arteta secara terbuka menyebut laga melawan Shakthar merupakan sebuah partai tricky. Pasalnya, ia menilai skuad Marino Pusic sebagai tim nomaden di Eropa, punya kegigihan yang mencerminkan semangat negaranya.
Sekedar informasi, seluruh partai kandang Shakhtar di Eropa masih dilangsungkan di beberapa negara, dampak perang Russia-Ukraina yang belum usai.
Sementara di Villa Park, Unai Emery tentu ingin membuktikan lagi kehebatannya usai mengalahkan Bayern Munchen di matchday 2 lalu. Permutasi pemain yang lancar, membuatnya bisa menyiapkan skuad di liga dan Champions League dengan sama baiknya.
Ilustrasi logo Arsenal vs Shakhtar Dontesk. Sumber : www.dazn.com
Arsenal vs Shakhtar Donetsk, Atalanta Menjadi Tolok Ukurnya
Baik Arsenal dan Shakhtar, sama-sama sudah berjumpa Atalanta di partai sebelumnya. Pada pekan pembuka, Arsenal tertahan tanpa gol di Bergamo, yang mempertontonkan kehebatan David Raya di bawah mistar gawang. Sementara Shakhtar pada matchday 2, malah dicukur habis La Dea 0-3 di Veltins-Arena.
Dua hasil tersebut mengindikasikan bahwa The Gunners memang layak diunggulkan di laga ini. Namun laga melawan Bournemouth membuka tabir kelemahan mereka.
Ketiadaan Martin Odegaard dan Bukayo Saka belum bisa digantikan oleh pemain lainnya. Dari dua pemain itulah sumber kreativitas serangan Arsenal.
Jadi, kini dituntut kepada Mikel Merino, Leandro Trossard, Gabriel Martinelli, serta Raheem Sterling untuk mengemban peran tersebut.