Sosok Xabi Alonso telah mencuri perhatian kala membawa Bayer Leverkusen menguasai Bundesliga dan hampir menjadi juara Europa League musim lalu. Hanya sebiji kekalahan dari Atalanta di oartai Final, yang menghentikan catatan unbeaten (tidak kalah) Die Werkself sepanjang musim. Kini saatnya melihat mereka berlaga di Champions League!
Bayer Leverkusen akan membuka matchday 1 UCL dengan melawat ke kandang raksasa Belanda, Feyenoord. Tuan rumah sepeninggal manajer Arne Slot ke Liverpool, belum menemukan chemistry yang baik dengan Brian Priske di awal musim ini. Menjalani empat laga awal Eredivisie, Pride of Rotterdam baru berhasil sekali menang dan tiga kali seri.
Ini bisa menjadi keuntungan bagi Florian Wirtz dkk, meraih poin penuh di Feyenoord Stadium. Bayer memang sudah sekali kalah dari RB Leipzig (2-3) di spieltag 2, namun secara permainan mereka masih solid dan kini mempunyai pemain pelapis yang lebih berkualitas.
Sementara di Rajko Mitic Stadium, Beograd, Red Star tidak mau menjadi sasaran empuk lagi di UCL seperti musim lalu. Dengan format liga yang baru, kedatangan raksasa Portugal, Benfica ke markas mereka harus dilihat sebagai kesempatan meraup poin.
Kedua laga ini akan kick-off, Kamis (19/9/2024) pukul 23.45 malam WIB.
Feyenoord vs Bayer Leverkusen, Melihat Bagaimana Xabi Alonso Naik Kelas
Menjadi kandidat pelatih terbaik dalam Ballon d'Or 2024, sudah menjadi bentuk penghargaan besar kepada Xabi Alonso atas capaiannya bersama Die Werkself musim lalu. Ia telah menolak pinangan Liverpool menggantikan Jurgen Klopp, tentu musim ini diharapkan kesetiaannya bersama Bayer dapat diwujudkan dengan performa yang naik kelas.
Bayer Leverkusen kini telah sejajar dengan klub-klub elit Eropa lainnya dalam Champions League 2024/2025. Persaingan dengan sistim kompetisi besar ini, akan membuktikan sejauh mana perkembangan tim Xabi Alonso. Apakah memang sehebat itu, atau hanya menjadi one-season-wonder.
Memulai kampanye dengan melawat ke Feyenoord, Bayer Leverkusen tidak memiliki kendala cedera pada pemainnya. Exequiel Palacios sudah lolos tes medis, berarti ia siap bersaing untuk memperebutkan dua tempat di lini tengah bersama Aleix Garcia, Robert Andrich, dan Granit Xhaka.
Dua nama terakhir tampaknya akan menjadi starter, karena pengalaman mereka berlaga di event besar, sekaligus membimbing bintang tim Florian Wirtz yang akan menjalani debut di Champions League.