Rasa bangga sudah kita rasakan sebagai 8 Negara Terbaik di Piala Asia U-23 2024 Qatar. Segenap putra-putri bangsa akan bersatu, berdoa dan berjuang untuk partai Perempatfinal antara Garuda Muda melawan Korea Selatan. Enjoy the Moment, tidak perlu kita memberikan beban berlebih kepada para pemain. Que Sera, Sera. Apa yang terjadi, terjadilah!
Timnas Indonesia berhasil lolos dari putaran grup usai menjadi Runner Up Grup A dengan 6 poin. Kekalahan kontroversial 0-2 pada partai perdana melawan Qatar, berhasil dilupakan untuk bangkit secara epik mengalahkan Australia (1-0) dan Yordania (4-1).
Menjadi debutan di ajang Piala Asia U-23, status Timnas di fase knockout ini adalah kuda hitam. Tujuh tim lainnya, yakni Korsel, Jepang, Qatar, Uzbekistan, Vietnam, Arab Saudi dan Irak sudah malang melintang di kompetisi Asia kategori umur ataupun senior.
Korea Selatan U-23, calon lawan Timnas nanti, adalah salah satu tim yang mencatat hasil sempurna di putaran grup bersama Uzbekistan. Young-Taeguk Warriors berhasil kalahkan Uni Emirat Arab (1-0), Tiongkok (2-0) dan Jepang (1-0). Selain tampil solid sapu bersih kemenangan, gawang mereka juga masih perawan sejauh ini.
Laga antara Korea Selatan U-23 versus Indonesia U-23 akan berlangsung Jumat (26/4/2024) dini hari, pukul 00.30 WIB, di Abdullah bin Khalifa Stadium.
Tentu sosok sentral yang menjadi sorotan di laga nanti adalah Coach Shin Tae-yong (STY). Pelatih Timnas Indonesia ini akan menghadapi kompatriot senegaranya, dimana sebenarnya ia harapkan terjadi pada partai puncak.
Nasib tak dapat dicegah, kini Garuda Muda akan saling pukul melawan Korsel untuk menembus semifinal, sekaligus lebih dekat ke ajang Olimpiade 2024 Paris. Tiga tim teratas otomatis lolos ke Paris, sedangkan tim peringkat keempat harus memainkan playoff melawan perwakilan Afrika.
Sejauh mana persiapan Garuda Muda hadapi partai ini? Lalu bagaimana perkiraan formasi kedua tim? Mari kita bahas.
Kembalinya Nathan Tjoe-A-On dan Nostalgia Coach STY
Sebelum peluit kick-off dibunyikan, Indonesia sudah berhasil meraih sebuah kemenangan. Maksudnya? Memenangkan hati manajemen SC Heerenveen untuk bisa mengirim kembali Nathan Tjoe-A-On.
Kita tahu bersama bahwa Nathan adalah pemain terakhir yang didaftarkan Timnas sebelum bergulirnya Piala Asia U-23. Lewat lobi-lobi alot, PSSI berhasil meyakinkan Heerenveen dengan izin satu minggu memakai jasa Nathan di Qatar.