Berita resmi mengenai simpang siur kepastian kontrak Kylian Mbappe yang akan berakhir musim ini bersama PSG terjawab sudah. Skysports malam ini (15/2) memberitakan bahwa mega bintang asal Perancis ini sudah memberitahukan niatnya kepada manajemen PSG untuk pergi di akhir musim. Ini adalah jawaban dari teka-teki yang selama ini dikemukakan Mbappe, bahwa ia masih belum memutuskan pendirian sebelumnya.
Kemenangan 2-0 PSG atas Real Sociedad di Paris rupanya tidak membuatnya bergeming untuk memutuskan tinggalkan Les Parisiens. Di leg pertama 16 besar Champions League Kamis dinihari (15/2), Mbappe mampu cetak salah satu gol kemenangan timnya bersama Bradley Barcola. Jadi bisa dibilang, musim ini adalah kesempatan terakhirnya mempersembahkan gelar yang diidam-idamkan Nasser Al-Khelaifi ketika membeli PSG, yakni trofi kuping besar Champions League.
Sumber lain dari postingan instagram Fabrizio Romano juga mengkonfirmasi hal tersebut. Lebih detail, pakar transfer pemain asal Italia ini menyebutkan bahwa pembicaraan antara Mbappe dan PSG malam ini (WIB) belum menemukan titik kesepakatan. Meski demikian, Mbappe disebut kukuh pada pendiriannya untuk pergi.
Sebenarnya kontrak Mbappe yang telah diperbaharui akhir musim lalu, menyebutkan bahwa Mbappe bisa bertahan lebih dari setahun di PSG. Namun itu merupakan hak dari sang pemain untuk memutuskan meng-eksten ataupun menyudahinya. Statusnya hanya player-options, atau opsi yang tergantung pada sang pemain. Disinilah subyektivitas yang punya dua sisi berbeda sesuai berita yang berkembang sebelumnya. PSG atau Nasser Al-Khelaifi rela Mbappe pergi, asal tidak dengan gratis. Sementara Mbappe ternyata berniat tetap pergi di akhir musim, yang berarti ia akan melenggang bebas transfer memilih klub manapun.
Perginya Mbappe tentu akan berpengaruh terhadap keutuhan tim asuhan Luis Enrique jika terjadi friksi. Selain Kylian Mbappe, juga ada adiknya Ethan Mbappe yang mungkin turut pindah juga mengikuti jejak kakaknya. Sementara bagi Enrique, ia harus bisa "memeras habis" jasa Mbappe hingga alkhir musim ini.
Peringkat pertama di Ligue 1 dengan keunggulan sementara 11 poin dari Nice, membuat Enrique bisa prioritas memaksimalkan Mbappe untuk ajang Champions League. Masih ada Goncalo Ramos dan Kolo Muani yang bisa dipasang bergantian untuk kompetisi domestik menghindari cederanya pemain nomor punggung 7 di PSG ini.
PSG sendiri yang kini punya perubahan kebijakan dalam merekrut pemain, dimana mereka lebih memprioritaskan membeli pemain usia muda dengan harga yang wajar. Sebenarnya PSG sudah punya calon pengganti sepadan dalam wujud Bradley Barcola. Sama-sama asal Perancis, dan sama-sama memulai posisi dari winger, Barcola dapat diproyeksikan gantikan Mbappe untuk musim depan dengan skuad yang masih mewah ini. Ada nama-nama Ramos, Kolo Muani, Dembele, Lee Kang-in dan Marco Asensio yang menemaninya di lini depan.
Sementara pertanyaan terakhir adalah, kemana labuhan Mbappe berikutnya? Tentu Real Medrid adalah yang terdepan sebagai jawabannya. Dua musim beruntun Mbappe menolak pinangan Florentino Perez dan memilih tetap bertahan di PSG, yang mana mungkin menimbulkan kekesalan bagi tim terbaik dunia tersebut. Tapi, ini Mbappe gitu loh! Seluruh skuad Los Blancos bahkan sudah membicarakan kemungkinannya bergabung di musim depan. Vinicius jr dan Rodry pun sudah ungkapkan tak sabar bermain segera bersamanya. Posisin bermainya, tentu penyerang tengah yang dirindukan paska perginya Karim Benzema.
Opsi lain? Liverpool sempat mengemuka, namun itu sebelum pengumuman mundur Jurgen Klopp di akhir musim. Karena biaya transfernya gratis, The Reds hanya akan bersaing dari sisi gaji dengan Real Madrid, dan adalah worth it apabila memberi Mbappe kontrak sebesar apapun. Namun hengkangnya Klopp tentu harus disikapi manajemen Liverpool apakah Mbappe sesuai dengan kebutuhan manajer barunya kelak.
Membahas opsi paling liar, ada nama Manchester United. Tukar guling bisa terjadi dengan Marcus Rashford yang kerap bermasalah dengan hal indisipliner di United. Mempunyai posisi main yang hampir sama, tentu langkah barter ini bisa menguntungkan PSG jika dealnya bisa dituntaskan sebelum akhir musim. Setidaknya meski tidak dapatkan uang, mereka akan dapat pemain sekaliber Rashford. Pendukung Emyu-pun pasti ngiler mendengarnya, meski mungkin hanya akan ada di angan.