Mason Greenwood mendapatkan kartu merah dalam partai kontroversial antara Getafe melawan Rayo Vallecano, 2 Januari 2024. Laga yang dimenangkan tim tamu dengan skor 2-0 itu menghasilkan 3 kartu merah untuk Getafe. Juanmi Latasa dan Damian Suarez mendapatkan akumulasi dua kartu kuning, sementara Mason Greenwood dihadiahi kartu merah langsung saat divonis "mengumpat" oleh wasit Figueroa Vazquez.
Setelah menggiring bola dari tengah lapangan, Greenwood berupaya melawati tiga orang pemain Rayo yang berusaha melanggarnya guna memutus serangan. Awalnya pemain pinjaman Manchester United ini masih bisa mengupayakan lolos dari penjagaan, tetapi kemudian ia berhenti karena merasa telah dilanggar.
Ia berteriak kepada wasit Vazquez yang ternyata tidak memberikannya pelanggaran, dengan kode tangan telah dilanggar sebanyak 4 kali, namun wasit itu malah meniupkan peluit dan memberinya kartu merah. Semua pemain Getafe terlihat protes, tidak percaya pada keputusan ini. Dalam laporan pertandingan wasit Fiqueroa Vazquez menyatakan bahwa Greenwood telah mengumpatnya dengan makian berbahasa Inggris.
Kartu merah langsung berakibat larangan main di 3 partai selanjutnya, dan klub Getafe memutuskan untuk melakukan banding atas kasus Greenwood ini dua hari setelahnya. Sambil menunggu putusan, Greenwood masih bisa main di dua laga Copa del Rey, yang sayangnya langkah Getafe dihentikan Sevilla di perempatfinal.
Komisi banding akhirnya memberikan putusan, bahwa kartu merah untuk Mason Greenwood dicabut dan ia akan tersedia di match La Liga selanjutnya melawan Osasuna. Laga Osasuna versus Getafe akan kick off di Estadio El Sadar, Minggu (21/1) malam jam 20.00 WIB.
Tuan rumah Osasuna sendir tengah dalam tren yang menurun. Usai merasa "dikorbankan" atas kekalahan di semifinal Supercopa Spanyol, mereka kembali kalah dari Real Sociedad di ajang Copa del Rey dengan skor sama, 0-2. Di laga melawan Sociedad, kartu merah Alejandro Catena menjadi musabab mereka bobol oleh penalti Mikel Oyarzabal, sebelum Mikel Merino menggandakannya di akhir laga.
Jagoba Arrasate, entrenador Osasuna, harus segera memulihkan kondisi timnya. Musim lalu mereka bisa sudahi kompetisi dengan posisi ke-7 serta menjadi finalis Copa del Rey dimana dikalahkan Real Madrid di Final. Musim ini mereka sudah tersingkir dari ajang copa, sementara di liga masih terdampar di urutan ke-13.
Tiga partai La Liga terakhir sebenarnya bisa dijalani dengan baik, lewat dua kemenangan atas Rayo Vallecano dan Almeria. Jadi di El Sadar ini, target kemenangan akan berusahan diwujudkan Ante Budimir dkk.
Sementara sang tamu Getafe, juga punya tren bagus dengan dua kemenangan dan sekali seri, sebelum kekalahan kontroversial melawan Rayo awal tahun ini. Mason Greenwood dan Borja Mayoral menjadi motor serangan tim dengan kombinasi gol mereka berdua. Namun sayangnya Jaime Mata, Damian Suarez dan Juanmi Latasa akan absen untuk satu partai di laga nanti. Pelatih Jose Bordalas akan memanfaatkan Oscar Rodriguez dan Enes Unal untuk gantikan mereka berdua, yang berarti Mason Greenwood akan turun sebagai gelandang kanan.
Rekor pertemuan kedua tim masih dikuasai Getafe dengan 15 kemenangan, 12 kali imbang dan 8 kekalahan atas Osasuna. Laga mereka pada putaran pertama, September 2023 lalu, dimenangkan Getafe 3-2 di Coliseum Alfonso Perez. Tiga gol dari Mitrovic, Carmona dan Maksimovic hanya bisa dibalas Los Rojilos melalui Iker Munoz dan Budimir. Catatan khusus di match ini adalah chant atau sorakan bernada rasis dari suporter tim Osasuna kepada Mason Greenwood. Meski setelahnya pelatih Arrasate memasang badan untuk tindakan mereka, hal tersebut tidak boleh terulang lagi di kandang Osasuna jika mereka tidak ingin dihukum berat.