Lihat ke Halaman Asli

Gregorius Nafanu

TERVERIFIKASI

Pegiat ComDev, Petani, Peternak Level Kampung

Jualan Popcorn, Bisnis Kecil yang Tidak Ada Matinya

Diperbarui: 26 September 2024   14:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jualan popcorn, usaha bisnis kecil yang tak ada matinya (dok foto: simplyrecipes.com)

Jualan popcorn, ada untung atau tidak ya?" demikian tanya putra bungsuku gegara kemarin kami tebak-tebakan soal makanan camilan atau snack yang sering dimakan kala belajar, nonton, atau bersantai bersama.

Tak disangka, si putra bungsu menyebut nama popcorn. Akan tetapi kemudian ia bertanya soal mengapa orang jualan popcorn. Apa dia untung sehingga selalu jualan.

Lantas, dengan enteng pula keluar jawaban dari mulutku, "Untung nak, kalau tidak untung ya orang tidak akan lanjut berjualan".

Persiapan jualan popcorn

Ketika berencana untuk menjual popcorn, ada beberapa hal yang perlu disiapkan dan strategi yang bisa diterapkan untuk mendapatkan pelanggan.

1. Persiapan

Beberapa persiapan yang perlu dilakukan dalam menentukan pilihan jualan produk popcorn adalah sebagai berikut.

  • Menentukan konsep dan jenis popcorn yang akan dijual
  • Mempersiapkan modal awal untuk bahan baku, peralatan, dan kemasan
  • Mencari tempat atau lokasi strategis untuk berjualan
  • Menyiapkan izin usaha dan perijinan yang diperlukan.

Penjual popcorn di Pantai Suwuk, Kebumen, Jawa Tengah (dok foto: youtube.com/@IbuSitiMahmudah)

2. Strategi mendapatkan pelanggan

Pelanggan adalah individu atau organisasi yang membeli produk popcorn. Mereka merupakan bagian penting dalam ekosistem bisnis karena tanpa adanya pelanggan, sebuah bisnis tidak akan mungkin bertahan.

Pelanggan dapat berasal dari berbagai latar belakang dan memiliki kebutuhan serta preferensi yang berbeda-beda.

Mengetahui siapa pelanggan bisnis kita, apa yang mereka butuhkan, dan bagaimana cara memuaskan kebutuhan mereka merupakan kunci kesuksesan menjalankan bisnis.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline