Kunyit atau turmeric. Siapa sih yang belum pernah melihat kunyit ini? Kalau pun tidak melihat tanaman utuhnya, paling tidak ttelah menikmati rasanya kunyit atau melihat warna kuningnya yang khas.
Kunyit atau kunir, sering digunakan dalam berbagai campuran makanan, minuman atau obat-obatan. Orang sering menyebutkan nama kunyit setelah warna kuning, yaitu kuning kunyit sebab memiliki warna yang sangat unik.
Sebenarnya ada 4 jenis kunyit, yaitu kunyit hitam, kunyit putih, kunyit merah, dan kunyit kuning. Namun yang paling terkenal di masyarakat adalah kunyit kuning.
Asal Mula Tanaman Kunyit
Kunyit merupakan tanaman herba asli asal Asia Tenggara. Berkembang secara meluas ke berbagai negara seperti Indonesia, Malaysia, hingga ke Afrika dan Australia.
Informasi dari academia.edu, kunyit kini telah banyak dibudidayakan di negara-negara Asia Selatan dan Asia Tenggara. Beberapa negara yang paling banyak mengembangkannya adalah India, China, Taiwan, Indonesia, Filipina dan Malaysia.
Tanaman yang bernama ilmiah Curcuma longa Linn ini termasuk dalam kelompok jahe-jahean atau Zingiberaceae. Memiliki ciri yang mudah dibedakan dengan tanaman herba lainnya.
Kunir berbatang semu, tegak dan bulat. Daunnya tunggal, berbentuk lanset atau lonjong, memanjang hingga mencapai 40 cm dan lebar hingga 12 cm. Karenanya, sering juga dijadikan sebagai pembungkus makanan.
Serimpang Kunyit itu Mengandung Zat Apa Saja?
Mengapa kunyit sering digunakan dalam jamu, sebagai rempah-rempah, minuman herbal, dan produk kesehatan? kandungan yang dimilikinya menjadikannya sebagai produk yang sering dicari, terutama untuk kesehatan.