Lihat ke Halaman Asli

Gregorius Nafanu

TERVERIFIKASI

Pegiat ComDev, Petani, Peternak Level Kampung

Pagar Rumah dan Kebun dari Susunan Batu Karang di Kupang

Diperbarui: 11 Mei 2023   06:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Batu karang lebih banyak dipilih masyarakat Rote dan Sabu untuk memagar keliling rumah dan kebun mereka (dokpri)

Ketika melakukan perjalanan di Pulau Timor, NTT terutama di pinggir kota atau di desa-desa, kita akan disuguhi kebun penduduk yang dikelilingi dengan pagar. 

Selain kebun, pemukiman pun tak luput dipagar. Dan tentu saja, ternak yang terlihat merumput bebas di padang pada siang hari pun memiliki  kandang dalam bentuk pagar terbuka. 

Tujuan memberi pagar pada kebun dan rumah adalah untuk melindungi tanaman yang ada. Sebab tanaman penduduk sering diganggu, dirusak, dan dimakan oleh kambing, babi, kerbau, sapi, dan kuda.

Fungsi Pagar Versi Penduduk Pulau Timor

Pagar yang dibuat oleh penduduk memiliki beberapa fungsi. Pertama, melindungi tanaman mereka dari ternak. Sebab ternak merupakan 'musuh' bagi tanaman-tanaman. 

Tak hanya tanaman pangan seperti jagung, padi, ubi dan aneka sayuran. Tetapi tanaman umur panjang berupa jambu mete, pisang dan kelapa pun tak luput dari serbuan hewan-hewan itu.

Fungsi yang sama juga berlaku bagi rumah dan pekarangan di sekitar. Hewan yang berkeliaran, seringkali masuk dan merusak pekarangan. 

Karenanya, penduduk kampung yang tidak memiliki pagar desa punya cara sendiri. Mereka aka memagar rumah dan pekarangannya sendiri. Atau mengelilingi beberapa rumah tangga yang masih punya hubungan kekeluargaan.

Dengan demikian, rumah pun nyaman. Tanaman di pekarangan aman dari serbuan ternak yang bebas berkeliaran.

Pagar kebun dengan batu karang tersusun rapi dapat dilihat sepanjang Desa Lifuleo, Kec Kupang Barat, Kab Kupang, NTT (dokpri)

Faedah kedua, pagar juga berfungsi untuk membatasi orang lain masuk ke kebun atau pekarangan. Dengan memberi pagar maka orang asing tidak masuk sembarangan ke kebun pemilik. 

Fungsi ketiga adalah menjadi pembatas kepemilikan lahan. Batas antarlahan seringkali ditandai dengan pagar, selain tanaman umur panjang tertentu. 

Mengenal Jenis Pagar Tradisional di Pulau Timor

Pagar tradisional yang dibuat oleh penduduk terdiri dari beberapa jenis. Pada dasarnya, jenis-jenis pagar penduduk didasarkan pada ketersediaan bahan lokal setempat. Ada yang terbuat dari batu atau campuran batu dan kayu. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline