Heliconia lebih sering dikenal sebagai tanaman hias. Namun manfaatnya tak hanya itu. Ternyata dapat diandalkan sebagai tanaman yang menyejukkan sekaligus menyerap polutan udara di sekitarnya. Juga digunakan untuk mengatasi sakit perut. Informasi lengkap tentang ini dapat dibaca lebih jauh dalam agrozine.id.
Heliconia memiliki bunga yang tergolong eksotis. Terlihat indah dan lumayan bertahan lama setelah dipotong. Karenanya, seringkali dijadikan sebagai bunga potong.
Potongan bunga tersebut biasa diisi di dalam pot yang ada di sudut rumah. Juga dijadikan untuk menghiasi dekorasi-dekorasi ruangan kegiatan penting. Nampak terlihat di panggung, altar, atau dekorasi umum lainnya.
Sebagai bunga potong, tanaman ini masuk dalam kelompok agribisnis florikultur. Memiliki peluang untuk diekspor bersama dengan bunga potong lainnya seperti mawar, anggrek, sedap malam dan krisan. Bunga potong sering digunakan pula oleh dekorasi luar negeri, termasuk diperlukan oleh kelompok hotel.
Karena bermanfaat sebagai penyerap polutan, maka di kota-kota besar tanaman hias ini sengaja ditanam di pinggir-pinggir jalan. Atau di jalur pembatas dua jalur jalan. Beberapa jenis Heliconia juga terlihat menghiasi sudut-sudut taman kota.
Heliconia adalah tanaman hias berbentuk perdu. Jika dibiarkan hidup bebas maka akan menyebar dan menyemak di sekitarnya.
Daunnya mirip seperti pohon pisang sehingga di Indonesia, dikenal sebagai tanaman hias pisang-pisangan.
Daerah Asal Heliconia
Pisang-pisangan hias ini memiliki ratusan spesies, sekira 250. Lumayan banyak, maka cukuplah kita menamakannya Heliconia sp.