Lihat ke Halaman Asli

Gregorius Nafanu

TERVERIFIKASI

Pegiat ComDev, Petani, Peternak Level Kampung

Saat Keladi "Bule"-ku Ditawar Ratusan Ribu Rupiah

Diperbarui: 15 Maret 2022   01:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Keladi variegata ini ditawar Rp 200.000. Dok pribadi

Hobby bertanam, ternyata bisa menambah income. Selain tanaman buah-buahan dan sayuran, aneka bunga hias yang unik dan lagi trend pun turut memberi kontribusi. Keindahan dan keunikannya, mampu menyihir para penikmati tanaman hias. Dalam sekejap, tawar-menawar pun dilakukan. Sepakat, maka kembang beserta potnya berpindah tempat ke rumah barunya. 

Kebetulan di rumah, kami menanam aneka tanaman hias. Bukan saja tanaman hias dengan bunga warna-warni, tetapi temasuk tanaman  dengan bentuk daun yang unik dan eksotis.

Tanaman hias dengan pesona bunga diantaranya adenium, mawar, melati, asoka, anggrek tanah, bunga lili, wijaya kusumah, bunga kertas,  Christmas three, dan beberapa kembang lainnya. 

Tanaman daun diantaranya anthurium (gelombang cinta, king cobra, jenmanii), aneka puring, bambu jepang, aneka lidah mertua, lidah buaya.

Tak ketinggalan tanaman hasil mengambil dari hutan: monstera dan janda bolong yang sempat trend beberapa waktu lalu. Di hutan, tanaman-tanaman ini bisa diperoleh. Ditanam dalam pot dan tumbuh dengan baik pula.

Aneka tanaman hias ini kami kembangkan untuk menghijaukan halaman rumah kami yang gersang. Namun seringkali ada penikmat yang mampir untuk melihat koleksi-kokeksi ini. Tak sampai di situ saja. Acapkali tanaman pun ditawar untuk dibeli. 

Beberapa koleksi tanaman yang sering ditawar, adalah tanaman keladi hias utamanya keladi hias variegata merah dan variegata putih. 

Tanaman keladi Alocasi variegata putih, bahkan sudah ditawar dengan harga Rp 200.000,-. Harga yang termasuk tinggi untuk daerah saya. Memang sayang, tetapi akhirnya dilepas juga. Hitung-hitung, uangnya bisa dipakai untuk membeli pupuk kandang bagi tanaman lainnya. Juga membuat orang lain senang. 

Ponakan saya yang masih berstatus mahasiswa dan bertugas untuk merawat tanaman ini pun melakukan kalkulasi cepat. Harga pot Rp 20.000. Kompos Rp 2.500/pot. Tanaman gratis, karena anakannya diambil dari saudara. Air memanfaatkan penyaringan air kamar mandi. Biaya kerja saya Rp 25.000. Total biaya Rp 47.500. Saya untung Rp 152.500 untuk satu pot ini. Katanya sambil tersenyum simpul. 

Keladi hitam, tumbuh subur di tanah. Dok pribadi

Variegata: Semakin 'Cacat' Semakin Mahal

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline