Lihat ke Halaman Asli

Bebeknya TOP1 (?)

Diperbarui: 26 Juni 2015   02:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humor. Sumber ilustrasi: PEXELS/Gratisography

Hari ini aku berniat pergi kerumah omku bersama seluruh keluargaku. tapi aku ditinggal berangkat oleh ayah ibu dan adikku karena aku hanya bangun kesiangan. aku kan hanya telat bangun 3 jam saja (sebentar kan?). maklum lah aku kan sejak malam tidak tidur menunggu sahur tapi ternyata setelah imsak dan solat subuh mataku sudah tidak bisa diganggu gugat lagi alhasil ya seperti itu aku kesiangan dan ditinggal rombongan. Setelah bangun dan mengerjap ngerjapkan mata aku meraih handphone di sampingku aku melihat ada inbox masuk bertuliskan “mama” aku buka dan isinya :

“kepada yang terhormat anakku tercinta dikarenakan kamu bangun melebihi batas maksimum kapasitas kesabaran keluarga yang lain kamu terpaksa kami TINGALKA, jadi kamu nanti pergi saja kerumah ommu bersama Mas Wijaya sepupumu yang ternyata mengalami nasib yang sama seperti dirimu” (tapi bukan itu kalimat yang mama aku tuliskan)

Original message :

“fik, tar kamu berangkat ama Mas mu aja ya” itu baru sms dari mamaku -___-

Jadi dengan wajah yang sangat tidak percaya atas apa yang kubaca barusan akupun menelpon masku.

“mas mau kapan berangkat? Ah lu si pake acara ga bangunin gua!. “kataku.

“mukelu bangunin, gua juga ditinggalin”

“yaudah mau berangkat kapan nih”

“maunya kapan”

“haduuuh jangan ngabisin pulsa gua deh”

“siapa yang ngabisin pulsa lu gua pake aja engga”

Dengan kesal aku berkata “jam 3 ye” dan aku langsung me riject handphoneku.

Jam 3

Akupun pergi dengan mas wijaya naik motor diperjalanan aku bertanya,

“udah full belum bensinnya?” kataku

“udah” katanya

“udah ganti ban?” kataku

“udah” katanya

"udah ganti oli? " kataku

"udah" katanya

"TOP1 kan" kataku

"iyalah pastinya" katanya

“spion udah diatur?” kataku

(sepi…)

“udah belum? Kok gadijawab?” kataku

“udah nyonya” katanya jengkel

“good” jawabku singkat.

Lalu hanya bunyi lalu lintas yang terdengar.

Waktu sudah menunjukan pukul 05.00 sore aku pun mulai menuntut mencari tempat untuk berbuka puasa dan kali ini mask u ini mengiyakan saja hahaha setelah melihat lihat restoran setiap perjalanan kami pun memutuskan untuk makan di pinggir jalan di warung bebek goreng (ngapain ya ngeliatin restaurant kalo makannya kedai dipinggir jalan juga) hahahaha

“mas bebek goring ya 2” kataku pada mas mas yang sedang berdiri di sebelahku.

“aduh mba saya bukan pelayan disini” kata mas ma situ sambil tersenyum

“waduh maaf ya” kataku malu

“makanya Tanya dulu kalau jadi orang tuh, pelayan apa bukan?” kata mas wijaya

“ye deh” jawabku singkat

Setelah kami memesan pada pelayan yang (benar) kami pun menunggu. Tiba tiba bedug pun berkumandang dan makanan kami belum sampai , akhirnya kami minum es jeruk dulu.

Tiba tiba mas mas pelayan dating dan bilang kalu bebeknya rewel lari terus gamau dimasak, dan kami pun kaget bingung apa yang di maksud oleh mba mba itu akhirnya dia menjelaskan kalau di warung ini bebek yang akan dimakan masih hidup makanya prosesnya cukup lama. Karena penasaran ya kami minta saja ikut melihat si bebek yang rewel. Dan ternyata benar tu bebek rewel dan susah di tankepnya. Kami harus mengejar ngejar bebek itu di kandang belakang warung dan akhirnya tertangkap juga yey hahaha.

Setelah menunggu proses memasak yang lama akhirnya datang dihadapan kami 2 porsi bebek goring lengkap dengan nasi dan sambel. Setelah selesai makan mas wijaya bilang “emang TOP1 ni bebek……… rewelnya”

Lalu aku tertawa terbahak bahak. Dan kami pun meninggalkan warung melanjutkan perjalanan




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline