Tim bulutangkis Indonesia harus pulang ke tanah air tanpa membawa piala di turnamen Piala Sudirman tahun ini. Indonesia belum mampu membendung serangan kuat tim China dengan menelan kekalahan 1-3.
Di partai pertama, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan sudah cukup menampilkan permainan terbaiknya, dan berhasil mengalahkan ganda veteran China, Cai Yun/Fu Haifeng straight 21-16 21-17. Indonesia merupakan negara pertama yang bisa mencuri 1 poin dari China di Piala Sudirman 2015, setelah sejauh ini tim China selalu melibas lawannya tanpa kecolongan 1 sektor pun.
Bellaetrix Manuputty yang turun di partai kedua pun harus mundur. Saat pertandingan melawan Li Xuerui berlangsung, Bella tiba-tiba kehilangan keseimbangan dan lutut kirinya tertekuk sehingga tak mampu menopang tubuhnya. Sempat diberi perawatan oleh tim medis, Bella memilih untuk melanjutkan pertandingan. Dengan sedikit memaksa Bella mencoba, namun akhirnya Bella terjatuh kembali dan memutuskan untuk retired. Bella menutup skor dengan unggul 5-3 dari Li.
Partai ketiga, Jonatan Christie pun belum bisa membendung Chen Long. Tunggal muda Indonesia ini dirasa sudah cukup memberikan perlawanan yang baik, walaupun akhirnya harus kalah 10-21 15-21.
Di partai keempat, Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari tampil sangat gemilang di game pertama dan menutupnya dengan kemenangan 21-17 melawan Yu Yang/Tang Yuanting. Namun saat game kedua, Greys/Nitya seperti hilang fokus walau memang masih bermain baik, dan harus menyerahkan game kedua pada China. Pertandingan berlanjut pada game ketiga, performa Greys/Nitya tak kunjung membaik, tidak memberikan perlawanan se-sengit game pertama, dan akhirnya harus mengakui keunggulan Yu/Tang 21-17 17-21 15-21.
Perjuangan tim Indonesia di Piala Sudirman 2015 ini sudah sangat baik, target PBSI pun tercapai dengan melakoni babak semifinal. China masih terlalu kuat, Indonesia harus berbenah dan sudah saatnya regenerasi, mematangkan junior-junior yang ada untuk nantinya bisa bertanding di level dunia.
Terimakasih tim Piala Sudirman Indonesia tahun 2015, mudah-mudahan suatu hari nanti, Piala Sudirman bisa kembali ke tanah air. Maju terus bulutangkis Indonesia!
[caption id="attachment_366106" align="aligncenter" width="432" caption="(photo cr: tagged)"][/caption]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H