Lihat ke Halaman Asli

Gondrongberiman

Talking about kebenaran

Palestine Will Be Free

Diperbarui: 23 Mei 2021   15:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Sekejap semua menghilang, tawa tergantikan oleh paras penuh luka bakar. Biadab? Tak usah dikata, berlaku seolah mereka pemilik segala.

Bah, liga perdamaian tak berdiri, bergerak pun tidak. Semua terasa asing bagi mereka. Siapakah palestina? 

Bombardir dari hari ke hari tak pernah berhenti, liat lahat semakin hari semakin tak terhitung jumlahnya. Astaga, kemana kemanusiaan yang dulu pernah diajarkan? Apakah dunia kehilangan hukum keadilannya? 

Senjata api meletup menusuk dada, kepala orang-orang yang tak tahu menahu mengapa mereka dibumi hanguskan. Namun, di dalam dada para mujahidin palestina mengalir janji "kami akan mempertahankan Al-aqsa hingga tetes terakhir darah penghabisan."

Wait! Kemanakah negara-negara islam? Apakah mereka tak peduli dengan begitu banyak saudara se-muslim mereka yang meninggal? Padahal Allah pernah berkata "bahwa darah seorang muslim lebih berharaga daripada dunia dan seisinya!"

Tercerabut? Ah, mungkin hati mereka telah terganti dengan baja yang dingin. Tapi, ada segelintir orang yang dengan gigihnya memperjuangkan hak-hak palestina, melakukan aksi sollidaritas di berbagai kota.

From me for palestine

Aku kamu kalian kita

Dan ku coba layangkan sebuah sabdanya

Sungguh setiap muslim itu bersaudara.

Salam kebenaran.

Gondrong beriman.

Melaporkan dari,

Atap keadilan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline