Perkembangan Internet pada era modern mengalami pergerakan yang cukup pesat. Awal kemunculan internet dulu nya dipakai untuk kebutuhan militer AS pada di abad 19. Pada zaman dahulu internet digunakan semata-mata untuk mengirimkan e-mail, WWW (World Wide Web), serta berbagi Web browser lainnya. Pada tahun 1957 Dephan AS DoD (Departement of Defense) membuat ARPA (Advanced Research Projects Agency) yang bertugas untuk memberikan komentar atas pembentukan Sputnik dari Uni Sovyet. Pada tahun 1969 terjadinya keberhasilan dalam pembuatan jaringan untuk percobaan dalam menyambungkan empat hasil ikatan yakni, UCLA, UCSB, SRI dan UTAH University.
Keempat jaringan ini juga bisa disebut dengan ARPANET. Kemudian di tahun 1983 jaringan ARPANET memberikan administrasinya di pegang oleh Defense Communication Agency (DCA). Pada tahun 1980 ada beberapa penambahan jaringan salah satunya jaringan LAN yang di sambungkan ke ARPANET. Diakhir tahun 1970-an hadirlah NSFNET NSF (National Science Foundation) untuk mendorong jaringan ARPANET (Sumargono, 2011).
Dari beberapa perkembangan dan perubahan internet itulah membuat internet semakin hari memperbaharui sistem agar dapat digunakan oleh semua orang. Bukan hanya dipakai untuk kegiatan militer tetapi dipergunakan juga dalam seluruh aspek kehidupan manusia seperti, pendidikan, perdagangan, teknologi, komunikasi dsb.
Internet memiliki sangat mempengaruhi aktivitas dunia secara keseluruhan dengan adanya internet dapat mempersingkat ruang dan waktu. Jauh menjadi dekat dan dekat menjadi jauh karena kecanggihan sistem internet. Menurut Kompas.com (2020), internet merupakan sebuah jaringan global dan terhubung antara satu dengan yang lain menggunakan media fisik. Media fisik yang diartikan dengan teknik paket switching dimana teknik ini bekerja untuk proses pengiriman data ataupun pesan.
Melewati banyaknya perubahan yang terjadi pada jaringan internet global dimana semua negara turut merasakan perkembangan internet dan salah satunya adalah negara Indonesia. Internet masuk ke Indonesia karena ada proses baik itu pengiriman, pembentukan dll. Kemunculan internet di NKRI di awali pada bidang pendidikan dengan demikian proses itu menjadi tanda Indonesia telah siap memajukan bangsa melalui internet.
Indonesia adalah negara pertama yang ada di Asia yang tersambung dengan jaringan internet global UINet yang disebarluaskan oleh Luhukay di tahun 1984. Ada juga seseorang yang memiliki pengaruh terhadap jaringan di Indonesia yakni, Onno Purbo yang melebarkan jaringan komputer dengan gelombang radio di tahun 1993 bersama dengan teman-temannya. Tidak sampai disitu saja kemajuan internet di Indonesia berpindah ke bidang komersil PT Indo Internet disebut juga dengan Internet Service Provider (ISP) di bulan September tahun 1994.
Sesudah kemunculan PT Indonet mengundang beberapa perusahaan yang bergerak dibidang yang sama yakni, PT Rahardjasa Internet (Radnet) tahun 1995, Wasantara Network yang diluncurkan oleh PT Pos Indonesia di tahun 1996, IndosatNet pada tahun 1996, dan Telkomnet tahun 1998 (Margianto, 2017). Berdasarkan itulah perkembangan internet di Indonesia sampai saat ini punya kekuatan yang besar.
Mulai dari Sabang sampai Merauke pengguna internet di Indonesia terus mengalami peningkatan yang besar. Pergerakan ini akan terus bertambah karena gaya hidup masyarakat dengan menggunakan jaringan internet semakin diperlukan untuk mempermudah dan membantu masyarakat dalam menyelesaikan pekerjaan dengan cepat dan tepat. Masyarakat yang haus akan komunikasi menjadikan itu sebagai salah satu faktor bahwa internet memang sangat diperlukan, karena perkembangan dari internet tidak memandang usia dan tidak ada batasan bagi siapapun.
Daftar Pustaka
Kompas.com (2020), Sejarah Internet. Diakses pada tanggal 4 September 2021, dari https://www.kompas.com/skola/read/2020/10/15/171524269/sejarah-internet
Margianto. H. (2017). Sejarah Internet di Indonesia dan Perannya Melengserkan Soeharto. Diakses pada tanggal 4 September 2021, dari https://nasional.kompas.com/read/2017/09/12/15040091/sejarah-internet-di-indonesia-dan-perannya-melengserkan-soeharto?page=2