Lihat ke Halaman Asli

Anak Kecil, ya Dunianya Anak!

Diperbarui: 25 Juni 2015   02:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Saya ingat waktu saya masih kecil, saya selalu menyanyikan lagu anak-anak yang memang seharusnya dinyanyikan untuk anak-anak, namun berbeda dengan anak-anak jaman sekarang, saya sering mendengar mereka menyanyikan lagu remaja atau dewasa  yang belum sepantasnya mereka nyanyikan karena apa yang mereka   dengar belum tentu dimengerti. Parahnya banyak diantara anak-anak sekarang yang sampai hafal lagu tersebut, sungguh menggelikan ketika mereka menyanyikan lagu-lagu tesebut. Lucu memang, namun apakah mereka mendapatkan pendidikan dari mendengar lagu remaja atau dewasa tersebut?

Seharusnya ini menjadi perhatian lebih, masa kanak-kanak  cepat sekali didalam menghapal sebuah lagu, namun seharusnya kita juga harus mendengarkan dunia mereka  dengan lebih banyak mengenalkan mereka tentang lagu anak-anak daerah misalnya.

Tak heran mengapa anak-anak jaman sekarang lebih hafal dengan lagu-lagu remaja atau dewasa tersebut, terang saja  mulai dari media di tevelisi jarang sekali  yang menampilkan lagu anak-anak, namun lebih banyak menampilkan lagu-lagu remaja atau dewasa.

Padahal diwaktu jaman saya dulu sering sekali diputar lagu anak-anak.Lagu anak-anak terasa tenggelam oleh lagu-lagu remaja dan dewasa yang lebih popular. Ini salah siapa? memang bukan waktunya untuk saling menyalahkan kalau sudah begini, tapi bagaimana cara kita untuk terus mengenalkan lagu anak pada dunianya bukan mengenalkan dunia remaja atau dewasa yang belum pantas untuk mereka dengar. Apa jadinya bila anak kecil saja sudah berani menyanyikan lagu tentang cinta terhadap kekasih, bukankah belum sepantasnya mereka mendengar?




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline