Lihat ke Halaman Asli

Giri Lumakto

TERVERIFIKASI

Pegiat Literasi Digital

[Fiksi Horor dan Misteri] Karya Karma Bagian 2

Diperbarui: 26 September 2016   18:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Effigies - foto: Maciej Goraczko

Disclaimer:

Gore-horror theme. Karya fiksi ini berisi kekerasan, darah, dan kata-kata kasar. Bagi yang tidak berkenan, cukup membaca sampai disini. Salam :-)

“Nona Mariam tunggu disini sampai hari Penghakiman itu tiba. Nona tidak usah takut akan rasa takut. Ikuti saja rasa takut itu hendak kemana. Karena penghakiman itu benar-benar nyata Nona. Percayalah!” Abah berbisik sebelum meninggalkan Mariam di dalam ruangan.

“Braak!!” pintu segera ditutup. (Bagian 1)

* * *

"Bapak Johan benar tidak tahu ibu Mariam setelah keluar kantor ke mana?" tanya W.

"Tidak tahu bu. Saya keluar ruangan bu Mariam lebih dulu. Setelah itu saya langsung menuju mobil saya di parkir lantai bawah."

"Apa yang ibu Mariam katakan sebelum bapak keluar dari ruangnya?"

"Mmm.. sudah malam, dia ingin segera pulang. Itu saja." Johan menjawab ragu.

"Sebelum bilang seperti itu tidak ada hal lain yang diomongkan?"

"Mmm.. bu Mariam hanya bilang beberapa hari ke belakang sering dikuntit orang." Pandangan Johan dilempar ke sekeliling ruang kantornya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline