Lihat ke Halaman Asli

Giri Lumakto

TERVERIFIKASI

Pegiat Literasi Digital

Sariawan, Si Penyakit Jailangkung

Diperbarui: 24 Juni 2015   01:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(foto: wisegeek.com)

[caption id="" align="aligncenter" width="420" caption="(foto: wisegeek.com)"][/caption] Aduuuh, kalau sudah sariawan rasanya ga karuan. Mau makan sulit. Mau minum yang panas atau dingin bikin perih. Kadang makanan atau minuman yang sedang dikunyah membuat sariawan serasa berteriak. Nylekit-nylekit yang ga bisa dikontrol. Sariawan seperti sebuah parasit yang hinggap menghisap inangnya di dalam mulut. Apalagi kalau dilihat, bundar putih sariawan di mulut seperti mulut kawah. Seperti menyiratkan ada sesuatu yang mau njebul seiring rasa perih yang melanda di sariawan. Sariawan biasanya ditandai dengan perih yang sangat dan iritasi di sekitar mulut, lidah, rongga mulut atas, atau kadang tepat di belakang pipi kita. Sariawan ini biasanya berbentuk bundar, putih, atau kadang kelabu dengan pinggiran merah. Jangan pula kita sepelekan sariawan. Sariawan yang sudah kadung parah bisa menyebabkan badan lemas dan demam. Didahului dengan sariawan yang lama sembuh, sampai 3 minggu. Sariawan yang semakin menyebar di sekitaran rongga mulut. Hati-hati pula, karena sariawan dapat menyebabkan bengkak pada kelenjar limpa. Sehingga kelenjar limpa tidak dapat kembali memerangi iritasi kuman pada tubuh kita. Eiitts, tunggu dulu. Sariawan yang kadang menjadi penyakit yang seumpama jailangkung ini, datang ga diundang, pulang ga diantar bisa disembuhkan kog. Sebelumnya,  yuk kita kenali dulu yang mungkin menjadi penyebab sariawan itu sendiri.

1. Stress atau luka pada jaringan di mulut dapat menjadi pemicu munculnya sariawan. Makanan tertentu seperti buah-buahan dengan rasa asam seperti jeruk citrus (limau) jeruk, nenas, apel, figs, tomat dan strawberry. Hati-hati, buah-buahan diatas juga bisa menyebabkan sariawan bertambah parah. Dan luka pada jaringan mulut seperti terkena benda tajam atau tumpul atau akibat behel juga dapat memicu sariawan.

2. Stamina dan imunitas tubuh yang menurun juga dapat memicu sariawan. Kadang juga, kekurangan nutrisi seperti vitamin B-12, zinc, folic acid, atau juga kekurangan zat besi juga dapat memicu sariawan. Bahkan penyakit seperti gastrointestinal tract (permasalahan lambung) , seperti penyakit Coeliac dan Crohn's.

Dan, setelah kita mengetahui penyebab-penyebab sariawan, kita pun patut tahu pula cara menyembuhkan. Jika sariawan semakin parah dan membesar rujuklah ke dokter gigi Anda. Dokter gigi biasanya akan meresepkan obat kumur antimicroba, minyak oles corticosteroid. Untungnya, sekarang Deltomed sebagai produsen obat herbal ternama, telah membuat Kuldon. Tablet yang dapat membantu Anda meredakan sariawan. Obat herbal terbaru untuk sariawan ini adalah yang pertama hadir di Indonesia. Tidak hanya dapat meredakan sariawanKuldon pun dapat mencegah tenggorokan kering, bau mulut dan melancarkan buang air besar. Jadi, pas sariawan datang tak diundang. Tidak usah bingung! Sekarang ada Kuldon dari Deltomed. Pasti sariawan pulang tanpa diantar. Cling! [caption id="" align="aligncenter" width="282" caption="(ilustrasi: kompasiana.com)"]

(ilustrasi: kompasiana.com)

[/caption] referensi: webmd.boots.com | wikipedia.org Salam, Solo, 12 Maret 2014 08:25 pm




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline