Lihat ke Halaman Asli

Gilang Nugraha

Jr. Content Writer

Perpisahan Paul Pogba dan Jesse Lingard adalah Bukti Turunnya Kualitas Akademi Manchester United

Diperbarui: 2 Juni 2022   22:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bola. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Manchester United sampai saat ini masih mencari formula terbaik untuk kembali ke masa jayanya sepeninggal kesuksesan Sir Alex Ferguson tidak terasa 10 tahun sudah Manchester United tidak pernah sama sekali menyentuh tahta tertinggi di dalam liga Inggris dan bahkan Manchester United selama 5 tahun sudah klub setan merah tersebut tidak pernah mengangkat piala sama sekali sepeninggal Jose Mourinho.

Ditinggal pemain akademinya

Sudah beberapa tahun semenjak kedatangan kembali Paul Pogba ke Old Trafford dari turin dirinya hanya bisa memberi gelar minor yaitu EFL cup dan UEFA Europa League, dan sampai pada akhir musim 2021-2022 kontrak Pogba pun habis dan tidak lagi memakai Jersey berwarna merah kebaggaan klub asal Manchester tersebut bahkan kerap kali pemain yang didatangkan dengan mahar 80 juta Pounds tersebut menjadi kambing hitam atas kegagalan Manchester United merebut kembali Gelar Liga Inggris kembali ke Old Trafford padahal besar harapan fans Manchester United kepada sosok pemain tengah berbakat yang satu ini pada saat ia "dipulangkan" oleh Manchester United tersebut. 

Bukan hanya Paul Pogba yang memutuskan untuk meninggalkan Manchester United tersebut bahkan satu pemain akademi yang seangkatan dengan Paul Pogba yaitu Jesse Lingard pada akhirnya harus terdepak dari projek Meneer asal Belanda Ten Hag yang konon akan merombak Manchester United secara besar-besaran.

Tidak adanya sosok ruang ganti yang ditakuti

Pada dasarnya Jesse Lingard dan Paul Pogba Adalah salah dua jebolan terbaik Manchester United hal ini terbukti dari pencapaian mereka di luar Tim setan Merah tersebut dimana Paul Pogba pernah meraih juara Piala Dunia di tahun 2018 dan juga andalan lini tengah Juventus pada saat memenangkan gelar Serie A selama 4 tahun dari 2012 sampai 2016 sebelum dirinya kembali ke Old Trafford semenjak sosok Ibrahimovic yang direkrut oleh Jose Mourinho penampilan sosok Paul Pogba di Manchester United kian menurun bahkan terkadang fans kerap kali kesal melihat sosok Paul Pogba yang aktif di sosial medianya seringkali berjoget di luar lapangan hal yang memang tidak selaras dengan prestasi yang Manchester United raih. 

Sedangkan Jesse Lingard juga adalah sosok yang cukup bagus terbukti pada saat dirinya dipinjamkan oleh Ole Gunnar Solskjaer ke tim Asuhan mantan pelatih Manchester United yaitu David Moyes, Lingard mampu tampil impresif dalam 16 laga dirinya mampu mencetak 9 gol dalam setiap laga berseragam The Hammers tersebut. 

Dari sini kita menyadari bahwa sosok di ruang ganti baik kapten ataupun pelatih tidak bisa menjadi sosok yang memimpin para pemain jebolan akademi Manchester United tersebut. Belum lagi salah satu pemain menjanjikan mereka Mason Greenwood yang memiliki kontribusi yang cukup banyak justru malah terkena masalah kekerasan terhadap mantan kekasihnya

Penurunan Kualitas Pemain Akademi

Sampai saat ini hanya satu pemain Manchester United yang mampu bertahan di Starting XI Manchester United yaitu Marcus Rashford di luar nama ini bahkan tidak ada satupun nama yang bertahan lama kadang mereka masuk hanya sekedar memberi satu caps untuk Manchester United. Tidak bisa dipungkiri memang Manchester United yang terkenal dengan Class of 92 mereka dimana sebagian besar pemain akademi pada saat itu memiliki andil besar dalam meraih treble winners di tahun 1999, namun tidak dengan saat ini terbukti Manchester United lebih banyak menggelontorkan Uang demi mendatangkan pemain dari klub lain hal ini sejalan dengan menurunnya kualitas akademi Manchester United.

Menunggu Keputusan Ten Hag 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline