Lihat ke Halaman Asli

PAWON URIP : Langkah Nyata Mewujudkan Ketahanan Pangan Masyarakat

Diperbarui: 8 Agustus 2024   23:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: KKN Kelompok 6 UNMUH JEMBER (Dokumentasi Pribadi)

Ranupakis, Lumajang – Program “PAWON URIP” yang digagas oleh Ketua TP PKK Kabupaten Lumajang Musfarinah Thoriq (Ning Farin) terus menunjukkan hasil yang positif dalam meningkatkan upaya ketahanan pangan di tingkat rumah tangga. Inisiatif yang dimulai sejak tahun 2020 ini bertujuan untuk mendorong masyarakat agar lebih mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangan dengan menanam berbagai jenis sayuran di sekitar rumah.

Melalui program ini, masyarakat diajak untuk memanfaatkan lahan yang ada, sekecil apapun untuk bercocok tanam. Mulai dari pekarangan rumah, atau lahan kosong di sekitar lingkungan dapat dijadikan sebagai kebun mini, hingga menggunakan metode hidroponik untuk melakukan budidaya tanaman.

Sumber: KKN Kelompok 6 UNMUH JEMBER (Dokumentasi Pribadi)

Beberapa jenis sayuran seperti sawi, tomat, cabai dan jenis sayuran yang lainnya menjadi hasil budidaya yang utama. Masyarakat merasa terbantu dengan adanya program tersebut dikarenakan kebutuhan pangan mereka dapat tercukupi.

Sumber: KKN Kelompok 6 UNMUH JEMBER (Dokumentasi Pribadi)

Wiwin Aulia, sebagai sekretaris desa Kaliboto kidul mengatakan, bahwa program pawon urip ini merupakan salah satu upaya strategis pemerintah untuk mengatasi stunting.

 “Pawon Urip merupakan salah satu upaya strategis pemerintah untuk mengatasi masalah stunting dan meningkatkan kualitas gizi masyarakat untuk menanam beberapa jenis sayuran sehingga masyarakat dapat memperoleh pangan segar yang bergizi secara lebih mudah dan terjangkau.” katanya (8/8/2024).

Sumber: KKN Kelompok 6 UNMUH JEMBER (Dokumentasi Pribadi)

Meskipun program Pawon Urip telah memberikan banyak manfaat, namun masih ada beberapa tantangan yang perlu diatasi, seperti keterbatasan lahan, kurangnya pengetahuan tentang budidaya tanaman, serta serangan hama dan penyakit tanaman. Untuk mengatasi tantangan tersebut, pemerintah telah memberikan berbagai dukungan, seperti penyediaan bibit unggul, pupuk organik, pelatihan budidaya, serta pendampingan bagi para petani pemula.

Sumber: KKN Kelompok 6 UNMUH JEMBER (Dokumentasi Pribadi)

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline