Sudah dua tahun pandemic Covid-19 ini sejak munculnya di akhir tahun 2019, kita tentu mengalami suka maupun duka namun tetap harus bersemangat dan tabah melewati pandemic ini. Sehubungan dengan itu juga perkembangan dunia semakin dinamis dan cepat, memungkinkan kita untuk bereksplorasi ketika masa pandemic ini. Banyak ide-ide bermunculan karena tuntutan di pandemic ini untuk terus melangkah, seperti halnya juga pada bidang Literasi. Kegiatan literasi bisa dilakukan kapan pun dan dimana pun berada, baik itu melalui internet, koran, majalah, dan buku lainnya. Kemajuan di bidang teknologi informasi akibat dari adanya globalisasi dan modernisasi ini tentu sangat memudahkan khalayak umum untuk mendapatkan sebuah informasi yang baik dan berguna.
Jika kita melihat menurut Lembaga PISA yang meninjau mengenai kegiatan literasi ini melakukan penelitian dan hasilnya yakni tingkat literasi Indonesia menempati posisi ke-62 dari 70 Negara yang di survey. Itu berarti Indonesia menempati posisi 10 terbawah diantara negara-negara lainnya. Hal tersebut menandakan bahwa tingkat literasi masyarakat Indonesia masih sangat kurang, maka dari itu kita semua warga Indonesia harus berkolaborasi untuk mendukung majunya literasi, karena dengan berliterasi memiliki manfaat yang besar seperti memiliki pemikiran yang kritis, menjadi lebih bijaksana, dan juga berwawasan luas.
Untuk meningkatkan minat literasi banyak hal yang dapat dilakukannya, yang salah satunya yaitu membuat microblog di flatform Instagram yang dimana banyak dari semua golongan memilikinya seperti anak muda bahkan hingga orang tua. Tentu upaya adanya microblog ini dapat mendorong minat berliterasi bagi bangsa Indonesia. Microblog ini memuat isi informasi yang akan dibagikan, tentunya informasi yang bermanfaat. Dengan berbagai macam design yang menarik agar para khalayak yang semula sekedar penasaran berlanjut menjadi membaca microblog tersebut.
Adapun langkah-langkah mudah dalam membuat microblog ini yakni pertama tentukan informasi bermanfaat apakah yang akan disebarkan, contoh seperti pentingnya menjaga kelestarian alam ataupun mengenal sejarah Indonesia yang jarang dibahas dalam pembelajaran. Lalu untuk template itu sendiri dapat dibuat melalui aplikasi canva, adobe photoshop, dan corel draw dan juga menambahkan ilustrasi, gambar, foto, atau hal menarik lainnya agar microblog semakin menarik untuk dibaca. Lalu selepas selesai mendesign, untuk format disesuaikan dengan format pada Instagram. Lalu terakhir posting dan share. Diharapkan dengan kita sadar akan literasi ini menjadikan kita sebagai bangsa Indonesia yang berwawasan luas.
Penggunaan microblog tentu merupakan upaya yang cocok untuk kaum muda terutama dimana disebut sebagai generasi milenial, karena tak lepas dari yang Namanya internet seperti sosial media ini yang salah satunya media Instagram. Maka dari itu kita tingkatkan dan tumbuhkan literasi ini demi Indonesia yang lebih maju.
