Lihat ke Halaman Asli

Tena Gievana

Ada namun tak terlihat

Untukmu yang Kucinta

Diperbarui: 18 Juni 2015   00:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Untukmu yang kucinta

Kutulis sajak ini bukan karena aku telah menemukanmu

Bukan pula karena aku telah melihat bayangmu

Bukan pula karena kau telah ada disampingku

Kutulis ini karena desir angin dingin yang menusuk kulitku

Ia menyapa bertanya

Ingatkah kau akan gejolak asmara ketika aku datang membelai rambutmu yang terurai manja

Jujur kujawab

Aku tak ingat

Tapi aku tau saat kamu menyentuh bunga putri malu

Dia bergoyang-goyang seperti perasaanku saat itu

Untukmu yang kucinta

Aku tak tau kau siapa

Menulis inipun tak tertimbul sebuah rasa

Tapi sengatan dingin itu menorehkan banyak kata

Untukmu yang bahkan terasa fana

Untukmu yang kucinta

Ini hanya puisi dorongan semata

Dari para angin yang membawa berbagai berita

Maafkan jika kau mengharapkan sebuah untaian kata manis penuh makna

Dan jika kau membaca ini semua

Aku berani berkata

Aku memang cinta

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline