Kita sudah pergi jauh kawan,
Tak lagi searah dengan alam
Retak jalannya, terik sinarnya
Kita tak peduli..
Kita sudah pergi jauh kawan,
Melewati jalan-jalan sunyi karena burung malas bernyanyi
Mendekati kaca-kaca datar pemantul sinar
Dan apa peduli..
Lihat kawan,
Laut berontak karena tak mampu memikul keruhnya
Gunung marah menahan beban bebatuan berupa rumah
Sungai murka saat alirannya terhadang benda..
Jangan lanjutkan kawan,
Aku tak ingin kita sampai disana
Satu titik dimana alam akan kobarkan semangat perang kepada kita
Hanya karena kita terus berjalan tanpa peduli..
Kita harus pulang kawan,
Mengambil wasiat leluhur pada masa-masa keindahan
Kita harus pulang kawan,
Kembali ke titik awal dan menyadari bahwa kita adalah bagian dari alam
