Lihat ke Halaman Asli

Giant Reinal

Suka motret

Apa yang Akan Terjadi Jika Lalai dengan Protokol Kesehatan di Masa Pandemi Covid-19?

Diperbarui: 27 Juni 2021   11:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

https://jabar.inews.id/

Sudah setahun negeri dilanda pandemi Covid-19 dan belum menunjukan penurunan kasus Covid-19. Oleh karena itu kita dianjurkan mematuhi protokol keshatan untuk mengurangi infeksi virus Covid-19, tetapi masih banyak masyarakat yang lalai akan protokol kesehatan, sebagian mereka seringkali menyepelekan virus ini. Penulis pun sudah merasakan terkena virus Covid-19 ini padahal sudah dirumah dan melakukan protokol kesehatan dengan baik masih saja bisa terkena virus ini apalagi jika lalai dengan protokol kesehatan yang ada. Untungnya saja saya hanya bergejala ringan saja dan melakukan isolasi selama 14 hari dirumah sakit terdekat. Infeksi coronavirus merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus corona dan menimbulkan gejala utama berupa gangguan pernapasan. Penyakit ini menjadi sorotan karena kemunculannya di akhir tahun 2019 pertama kali di Wuhan, China. Lokasi kemunculannya pertama kali ini, membuat coronavirus juga dikenal dengan sebutan Wuhan virus.  Selain China, coronavirus juga menyebar secara cepat ke berbagai negara lain, termasuk Jepang, Thailand, Jepang, Korea Selatan, bahkan hingga ke Amerika Serikat. Penyebab Corona virus merupakan virus single stranded RNA yang berasal dari kelompok Coronaviridae. Dinamakan coronavirus karena permukaannya yang berbentuk seperti mahkota (crown/corona). Virus lain yang termasuk dalam kelompok yang serupa adalah virus yang menyebabkan Middle East Respiratory Syndrome (MERS-CoV) dan Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS-CoV) beberapa tahun silam. Namun, virus corona dari Wuhan ini merupakan virus baru yang belum pernah teridentifikasi pada manusia sebelumnya. Karena itu, virus ini juga disebut sebagai 2019 Novel Coronavirus atau 2019-nCoV. Virus corona umumnya ditemukan pada hewan --seperti unta, ular, hewan ternak, kucing, dan kelelawar. Manusia dapat tertular virus apabila terdapat riwayat kontak dengan hewan tersebut, misalnya pada peternak atau pedagang di pasar hewan. Namun, adanya ledakan jumlah kasus di Wuhan, China menunjukkan bahwa corona virus dapat ditularkan dari manusia ke manusia. Virus bisa ditularkan lewat droplet, yaitu partikel air yang berukuran sangat kecil dan biasanya keluar saat batuk atau bersin. Apabila droplet tersebut terhirup atau mengenai lapisan kornea mata, seseorang berisiko untuk tertular penyakit ini. Lantas apa saja yang akan terjadi jika saudara pembaca lalai dengan protokol kesehatan? Tertular dan menularkan virus Covid-19 Kerap terjadi kasus melonjaknya Covid-19 karena lalai nya protokol kesehatan, seperti tidak menggunakan masker dengan benar, tidak mencuci tangan, tidak menjaga jarak, berkerumun sangat mungkin terjadi lonjakan kasus terinfeksi naik secara cepat kita dapat tertular dan menularkan virus ini jika lalai dengan protokol kesehatan. Lalu Kesehatan memburuk, sudah jelas ketika virus ini sudah menginfeksi tubuh kita kesehatan juga semakin memburuk, jika patuh mungkin kita masih bisa bertahan dan tidak tertular virus maka sangat dianjurkan menggunakan protokol kesehatan dengan baik dan benar. Agar tidak terjadi lonjakan kasus dan menurunkan angka tertular virus secara perlahan. Semakin kesini miris nya makin banyak orang-orang yang lalai dengan protokol kesehatan, angka kasus masih tinggi dan ketersediaan kamar isolasi rumah sakit tinggal sedikit padahal dengan mematuhi protokol kesehatan kita dapat menjaga sesama dari ganas nya virus ini. Oleh karena itu mari bersama-sama menjaga protokol kesehatan dengan baik agar orang-orang sekitar dan diri kita sendiri dapat terlindungi  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline