Bandung --- Setelah pelaksanaan pendampingan Balai Latihan Kerja Komunitas (BLKK) yang dilaksanakan oleh Kementerian Ketenagakerjaan melalui Balai Besar Perluasan Kesempatan Kerja (BBPKK) yang bekerjasama dengan beberapa UIN di akhir tahun kemarin, awal tahun 2024 kali ini menjadi waktu evaluasi kegiatan pendampingan tersebut.
Kegiatan tersebut dilaksanakan selama 4 hari, 20-23 Maret 2024 di The Papandayan Hotel, Bandung. Selain itu, kegiatan evaluasi ini menghadirkan tiga pelaksana pendampingan, yaitu Fakultas Dakwah UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten, UIN Sunan Ampel Surabaya, dan UIN Prof. KH. Saifuddin Zuhri Purwokerto yang kesemuanya memaparkan ketercapaiannya selama kegiatan pendampingan.
Kegiatan evaluasi ini pun dihadiri oleh Staf Khusus Menteri Ketenagakerjaan Titik Mas'udah, Direktur Bina Perluasan Kesempatan Kerja Iwan Darmawan, dan Kepala BBPKK Bandung Barat Tuti Haryanti.
Dalam sambutannya, stafsus mengapresiasi hasil kerja tim pelaksana selama melaksanakan pendampingan pengembangan inkubator wirausaha bagi BLKK. Ia pun mengapresiasi atas capaian tim pelaksana atas tercapainya 22 BLKK yang menjadk inkubator wirausaha, baik di wilayah timur, wilayah tengah, dan juga wilayah barat. Selain itu, apresiasi atas capaian tersebut disampaikan oleh Direktur Bina Perluasan Kesempatan Kerja
Kepala BBPKK Bandung Barat, Tuti Haryanti selain mengucapkan apresiasinya pun mengungkapkan bahwa capaian tersebut menjadi tolak ukur dan bahan evaluasi untuk pelaksanaan kegiatan pendampingan di tahun 2024 kali ini.
Menurutnya, salah satu hasil evaluasi kali ini menghasilkan rekomendasi agar dapat melakukan upgrading keterampilan bagi instruktur yang mana BLKK-nya sudah berhasil dalam business matching dan bermitra dengan dunia usaha dan dunia industri, seperti BLKK dampingan Fakultas Dakwah UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten. Hal tersebut dimaksudkan agar produk yang dihasilkan mampu bersaing di pasar global..
Masykur, selaku ketua tim pelaksana pendampingan dari Fakultas Dakwah UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten mengungkapkan bahwa kegiatan evaluasi ini menjadi bekal untuk kembali melaksanakan pendampingan bagi BLKK Klaster 150 dan 200, setelah sebelumnya melakukan pendampingan pada BLKK Klaster 75.
Evaluasi tersebut menjadi pemantik agar mampu memberikan pendampingan yang lebih komprehensif dan sesuai dengan target yang direncanakan dalam peta jalan pengembangan BLKK yang dimiliki oleh Kementerian Ketenagakerjaan.
Selain itu, Masykur mengucapkan terimakasihnya mewakili kampus atas kerjasama yang sudah dibangun antara kampus dan kementerian selama tahun 2023.